Kasus Penipuan Calon Polisi Kembali Terungkap, Kali Ini Korbannya 2 Pemuda Bone, Ditipu Rp461 Juta
setelah pertemuan tersebut, beberapa hari kemudian perempuan HS menghubunginya untuk meminta uang pengurusan anaknya masuk anggota Polri.
Ia juga menyebut sempat bertemu dengan terlapor pada 2023 lalu, bahkan sempat membuat surat pernyataan piutang dan ditandatangi langsung oleh kedua pihak.
Dengan memberikan batas waktu hingga tiga bulan untuk mengembalikan uangnya.
"Tapi setelah itu dia hilang lagi dan tidak ada komunikasi, bahkan chat hanya dibaca saja tidak dibalas," tuturnya.
Riswan menyebut, karena setelah tiga bulan batas waktu sesuai dengan perjanjian itu pelaku tidak mempunyai itikad baik, maka pihaknya melaporkan hal itu ke pihak kepolisian.
Kuasa Hukum Korban, Lerin, mengatakan bahwa sebelum melaporkan kasus tersebut, selaku kuasa hukum korban, dia sudah mengirim surat peringatan ke terlapor HS untuk mempertanyakan itikad baiknya dalam mengembalikan uang tersebut.
Namun, HS tidak menggubris surat tersebut sehingga keluarga korban bersama kuasa hukumnya melaporkan kasus tersebut ke Polda Sulsel.
Lerin mengatakan, saat ini pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi.
Pihaknya juga telah memberikan beberapa bukti dugaan penipuan itu.
"Saya berharap bahwa unsur pidana itu sudah terpenuhi," sebutnya.(emba)
| Waspada Modus Baru Penipuan Share Screen WhatsApp, Ini Penjelasan FBI |
|
|---|
| Ada-ada Saja Alasan Polda Sulsel Bebaskan Passobis Lewat Restorative Justice |
|
|---|
| Lima Letting Kapolri Akpol 1991 Pimpin Polda Sulsel dalam Empat Tahun Terakhir |
|
|---|
| Kasus Kematian Nelson, Mahasiswa Toraja Geruduk Polda Sulsel |
|
|---|
| Kota Makale Minim Tanah Lapang, Anak-anak Jadikan Pasar Seni Makale Lapangan Bola |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/toraja/foto/bank/originals/2-warga-B3rrr.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.