Data Pemilih Bocor usai Situs KPU Diretas, Mahfud MD: KPU Harus Buat Sistem yang Sulit Ditembus
Ia menyampaikan hal tersebut untuk merespons dugaan terjadinya peretasan terhadap situs KPU dan kebocoran data Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan...
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Melalui unggahan di situs BreachForums, Jimbo membagikan 500 ribu data yang ia klaim berhasil ia peroleh.
Baca juga: Situs KPU Diduga Diretas, Data Pemilih Bocor
Ia juga membagikan beberapa tangkapan layar dari website https://cekdptonline.kpu.go.id/ untuk meyakinkan kebenaran data yang didapatkan.
Jimbo mengaku pihaknya menemukan 204.807.203 data unik, jumlah yang hampir sama dengan jumlah pemilih dalam DPT KPU RI sebanyak 204.807.203 pemilih.
Baca juga: Modus Hacker Asal Makassar Retas Sejumlah Nomor Kontak, Website dan Sedot Isi Saldo Korbannya
Peretas itu juga mengeklaim memperoleh data pribadi seperti NIK, nomor KTP, nama lengkap, jenis kelamin, tanggal lahir, tempat lahir, status pernikahan, alamat lengkap, RT, RW, sampai kode kelurahan, kecamatan dan kabupaten serta TPS.
Data-data yang ia peroleh tersebut dijual dengan harga 74.000 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp1,2 miliar.
(*)
Keterwakilan Perempuan dalam Pemilu 2024 di Kabupaten Toraja Utara: Antara Regulasi dan Realita |
![]() |
---|
Balas Dendam, Pria di Singapura Hapus Server Perusahaan usai Dipecat, Rugikan Rp 11,1 Miliar |
![]() |
---|
8 Anggota DPRD Toraja Utara Lulusan SMA, Terbanyak S1 |
![]() |
---|
Hasto Kristiyanto Dituntut 7 Tahun Penjara dalam Kasus Harun Masiku dan Perintangan Penyidikan |
![]() |
---|
Cara Mencegah HP Disadap, Apa Saja Aplikasi yang Dibutuhkan? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.