Kesehatan

Jangan Kebanyakan! Ini Dampak Buruk Konsumsi Jahe Berlebihan

Jahe dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat, seperti obat pengencer darah.

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
hellosehat
Jahe 

Ini disebabkan oleh senyawa gingerol dalam jahe yang memberikan efek panas dan bisa mengiritasi area tersebut.

 

4. Meningkatkan Risiko Pendarahan

Konsumsi jahe dalam jumlah besar meski jarang, dapat meningkatkan risiko pendarahan.

Ini dikarenakan jahe mengandung senyawa aktif yang berfungsi sebagai pengencer darah.

Bagi mereka yang akan menjalani operasi atau persalinan, sebaiknya berhati-hati atau bahkan menghindari konsumsi jahe.

 

Baca juga: Segudang Manfaat Minyak Wijen, Bisa Redakan Radang Sendi

 

5. Hipoglikemia

Jahe dikenal dapat menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes.

Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan, jahe justru bisa menyebabkan penurunan kadar gula darah yang terlalu drastis atau hipoglikemia.

Gejala hipoglikemia meliputi sakit kepala, detak jantung yang tidak teratur, kelelahan, dan kecemasan.

 

6. Meningkatkan Tekanan Darah

Dampak negatif lain dari konsumsi jahe berlebihan adalah peningkatan tekanan darah.

Peningkatan tekanan darah ini dapat memicu hipertensi, yang dapat mengganggu fungsi jantung dan sirkulasi darah.

Salah satu gejala hipertensi adalah sakit kepala.

(*)

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved