Kesehatan
Waspada DBD! Ini 9 Jenis Makanan yang Bantu Tingkatkan Trombosit Darah
Kurangnya trombosit dapat mengakibatkan pembekuan darah yang kurang efektif, sehingga menyebabkan potensi kehilangan darah yang lebih besar.
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
TRIBUNTORAJA.COM - Demam berdarah adalah kondisi yang seringkali mengakibatkan penurunan kadar trombosit dalam tubuh.
Penurunan ini biasanya disertai dengan gejala seperti kelelahan berlebihan, mudah memar, dan gusi yang berdarah.
Menurut laman Medical News Today, jumlah normal trombosit dalam tubuh manusia berkisar antara 150.000 hingga 400.000 per mikroliter.
Virus DBD dapat menyebabkan penurunan kadar trombosit di bawah 150.000 per mikroliter.
Kurangnya trombosit dapat mengakibatkan pembekuan darah yang kurang efektif, sehingga menyebabkan potensi kehilangan darah yang lebih besar.
Oleh karena itu, penting untuk segera mengatasi penurunan kadar trombosit pada penderita demam berdarah dengue (DBD).
Baca juga: Jangan Khawatir, Begini Cara Jaga Berat Badan hanya dengan Berjalan Kaki
Makanan yang Dapat Meningkatkan Trombosit dengan Cepat
Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan trombosit dengan cepat, salah satunya melalui makanan tinggi zat besi dan padat nutrisi.
Dikutip dari laman Healthline, berikut makanan yang dapat meningkatkan trombosit dengan cepat.
1. Susu dan produk olahannya
Susu merupakan sumber kalsium dan protein yang kaya dan penting dalam menjaga kekuatan tulang dan otot tubuh.
Susu juga mengandung vitamin K yang vitamin penting dalam mekanisme pembekuan darah di tubuh.
Selain itu, konsumsi susu secara teratur diyakini dapat membantu meningkatkan jumlah trombosit darah total.
Jadi, jika Anda ingin meningkatkan trombosit, pastikan meminum segelas susu secara teratur.
Baca juga: Segudang Manfaat Kesehatan Chia Seed, Bisa Cegah Obesitas hingga Kanker
2. Pepaya
Pepaya dan daun pepaya adalah obat alami yang terkenal dapat meningkatkan trombosit.
Ada banyak teori mengapa pepaya bisa menjadi makanan terbaik untuk meningkatkan trombosit.
Buah kaya enzim ini secara signifikan meningkatkan aktivitas enzim yang penting dalam produksi trombosit di sumsum tulang.
Ekstrak daun pepaya mungkin paling dikenal sebagai obat alami untuk mengatasi jumlah trombosit yang rendah.
Dalam satu uji coba terkontrol plasebo pada orang dewasa yang menderita demam berdarah, ekstrak daun pepaya dikaitkan dengan penurunan kadar trombosit yang lebih sedikit pada hari pertama hingga kelima rawat inap.
Penelitian lain yang mengamati anak-anak penderita demam berdarah juga mencatat beberapa manfaat sehubungan dengan kadar trombosit.
Baca juga: 7 Makanan Ini Punya Manfaat Tingkatkan Kecerdasan Otak
3. Sayuran berdaun hijau
Sayuran berdaun hijau merupakan sumber vitamin K yang penting dalam jalur pembekuan darah.
Sayuran ini memiliki kemampuan untuk meningkatkan jumlah trombosit sampai batas tertentu.
Contoh sayuran berdaun hijau adalah bayam.
Bayam merupakan sumber folat (vitamin B9) yang sangat baik.
Nutrisi ini tidak hanya dibutuhkan untuk produksi trombosit, tetapi juga sel darah merah dan sel darah putih.
Pilihan lain yang baik untuk makanan tinggi folat termasuk sayuran berdaun hijau lainnya, seperti sawi, peterseli, kemangi, bayam, seledri, asparagus, dan selada air.
Baca juga: Jangan Dihindari! Ini Manfaat Kuning Telur untuk Kesehatan
4. Cokelat hitam
Coklat hitam atau dark chocolate merupakan sumber zat besi yang sangat baik.
Zat besi terkenal berperan dalam membentuk sel darah merah.
Selain itu zat besi juga diperlukan untuk proses pembentukan sel-sel besar di sumsum tulang (megakariosit) yang dipecah menjadi beberapa bagian membentuk trombosit.
Baca juga: Segudang Manfaat Buah Blackberry untuk Kesehatan, Buah Mungil Kaya Antioksidan
5. Labu
Makanan yang dapat meningkatkan trombosit dengan cepat selanjutnya adalah labu.
Kandungan vitamin A dalam labu bermanfaat dalam meningkatkan jumlah trombosit yang diproduksi oleh sumsum tulang.
Makanan kaya vitamin A lainnya, seperti wortel, ubi jalar, dan kale juga bermanfaat untuk meningkatkan trombosit.
6. Kiwi
Kiwi kaya akan vitamin C dan merupakan tambahan yang bagus untuk makanan orang yang memiliki trombosit rendah.
Vitamin C mendukung fungsi normal trombosit, seperti berkumpul (agregasi) dan menempel (adhesi).
Makanan tambahan yang tinggi vitamin C antara lain cabai merah, brokoli, stroberi, kubis Brussel, dan jeruk.
Baca juga: Segudang Manfaat Melon untuk Kesehatan, Bisa Cegah Cacat Lahir
7. Kismis
Makanan penambah trombosit berikutnya adalah buah kering, seperti kismis.
Buah anggur yang dikeringkan juga bisa menjadi pilihan.
Kismis kaya akan zat besi yang membantu pembentukan sel darah merah.
Selain itu, kismis juga dapat menjaga kadar normal trombosit tubuh.
Kismis dapat dikonsumsi secara langsung ataupun sebagai tambahan atau topping makanan lain, seperti oatmeal, yoghurt, dan sebagainya.
Baca juga: Segudang Manfaat Marine Collagen untuk Kulit Wajah
8. Tiram
Pilihan makanan penambah trombosit lainnya adalah tiram.
Tak hanya memiliki rasa yang nikmat, tiram menjadi salah satu sumber zat besi.
Pada kondisi anemia defisiensi besi, tak jarang jumlah trombosit ikut menurun.
Makanan kaya zat besi bisa membantu meningkatkan trombosit.
Baca juga: Buah Surga, Ini Manfaat Buah Zaitun Untuk Kesehatan di Bulan Puasa
9. Gandum Utuh
Saat tubuh memiliki kadar trombosit yang rendah, Anda mungkin akan merasa lemas.
Untuk mengatasinya, Anda bisa mengonsumsi gandum utuh seperti beras coklat, barley, oat, maupun rye sebagai sumber karbohidrat.
Gandum utuh memiliki kandungan nutrisi, seperti vitamin B, zat besi, serat, dan antioksidan.
(*)
Apakah Orang Dewasa Wajib Rutin Minum Obat Cacing? Ini Penjelasan Dokter |
![]() |
---|
Kopi Hitam Dinilai Lebih Aman bagi Kesehatan, Ini Penjelasan Dokter |
![]() |
---|
5 Kegiatan Harian yang Dapat Menguras Tenaga Tanpa Disadari |
![]() |
---|
7 Makanan yang Bisa Lemahkan Daya Ingat, Nomor 1 Sering Dikonsumsi |
![]() |
---|
Tren Minum Kopi Campur Santan Kelapa: Sehat atau Beresiko? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.