Kesehatan

Minum Alkohol Sebelum Tidur Bisa Bikin Nyenyak? Ini Penjelasan Ahli

Alkohol dapat membuat pernapasan lebih dangkal dan menyebabkan obstruksi jalan napas, yang menyebabkan masalah napas pada orang dengan sleep apnea.

Editor: Donny Yosua
Freepik
Ilustrasi. 

Minum alkohol sebelum tidur bisa mengganggu tahap tidur REM, yang dapat memengaruhi kemampuan Anda dalam mengingat informasi dan belajar keesokan harinya.

Selain itu, minum alkohol sebelum tidur dapat memperburuk gangguan tidur yang sudah ada, seperti sleep apnea dan insomnia.

Alkohol dapat membuat pernapasan lebih dangkal dan menyebabkan obstruksi jalan napas, yang menyebabkan masalah napas pada orang dengan sleep apnea.

 

Baca juga: Ini Dia Manfaat Berjemur di Pagi Hari, Bisa Tingkatkan Kualitas Tidur

 

Ketika alkohol mulai memudar, tubuh Anda dapat merespon dengan perubahan suhu dan mengganggu tidur Anda.

Minum alkohol juga dapat menyebabkan bangun di tengah malam dan sulit tidur kembali.

Ini karena efek yang disebut "rebound insomnia", di mana tubuh Anda merespon terhadap alkohol yang hilang dengan kelelahan dan ketidaknyamanan.

 

Baca juga: Kurang Istirahat Bisa Pengaruhi Kesehatan, Ini Dia Tips Cepat Tidur Lelap

 

Jadi, jika Anda ingin tidur nyenyak, sebaiknya hindari minum alkohol sebelum tidur.

Alih-alih, Anda bisa mencoba teknik relaksasi, seperti meditasi, pijat atau aromaterapi, atau perbaiki lingkungan tidur Anda untuk mencapai kualitas tidur yang lebih baik.

"Alkohol memang dapat membuat kita merasa santai dan terlelap, tetapi kualitas tidur akan terganggu," kata Dr Timothy Morgenthaler, seorang ahli tidur dikutip dari laman resmi Mayo Clinic.

"Jika Anda ingin tidur lebih nyenyak, sebaiknya hindari minum alkohol atau konsumsilah dengan sangat terbatas," pungkasnya

(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved