Cuaca Ekstrem
BMKG Imbau Warga Waspada Cuaca Ekstrem di Musim Pancaroba, Mulai September 2024
Musim pancaroba adalah periode peralihan antara kemarau dan hujan, yang berpotensi menghadirkan cuaca ekstrem.
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Namun, Dwikorita juga mencatat ada 250 Zona Musim (35,8 persen) yang akan memasuki puncak musim hujan pada Januari-Februari 2025, meliputi wilayah Lampung, bagian utara Pulau Jawa, sebagian kecil Pulau Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), dan sebagian besar Papua.
Baca juga: BMKG: Sesar Garsela Penyebab Gempa Magnitudo 5,0 di Bandung, Jawa Barat
Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan, menjelaskan bahwa musim hujan akan datang lebih awal akibat kondisi suhu permukaan laut Indonesia yang terpantau cukup hangat.
"Suhu permukaan laut yang hangat menyebabkan mayoritas zona musim memasuki awal musim hujannya lebih cepat," jelasnya.
(*)
Tags
pancaroba
cuaca ekstrem
hujan deras
badai
Angin Puting beliung
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika
BMKG
Dwikorita Karnawati
Berita Terkait:#Cuaca Ekstrem
| Suhu Panas Ekstrem Landa Wilayah Indonesia, BMKG Imbau Waspada |
|
|---|
| Waspada Hujan Deras dan Angin Kencang di Toraja Senin 13 Mei 2025 |
|
|---|
| BMKG: Masuk Musim Pancaroba, Waspada Cuaca Ekstrem dan Risiko Bencana Hidrometeorolgi |
|
|---|
| BMKG Imbau Waspada Curah Hujan Tinggi Awal April 2025, Sulawesi Selatan Termasuk Wilayah Terdampak |
|
|---|
| BMKG Peringatkan Hujan Lebat di Sulawesi Selatan Hingga 31 Januari 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/toraja/foto/bank/originals/hujan-untu2w2w.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.