Pilkada Maros 2024

Keterangan Lengkap BNNP Sulsel Tentang Status Narkoba Suhartina Bohari, Positif Metamfetamin

Untuk memastikan hasilnya, BNN melakukan pemeriksaan sampai 3 kali menggunakan rapid test hingga pemeriksaan di pusat Laboratorium BNN Makassar.

Editor: Apriani Landa
Tribun Timur
Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari. BNNP Sulsel memastikan Suhartina positif menggunakan metafetamin sehingga dipastikan gagal kembali mendampingi Chaidir Syam di Pilkada Maros 2024. 

Makanya sebelum pemeriksaan kesehatan di RSUP Unhas ia sempat mengakui dirinya mengkonsumsi obat tersebut dalam seminggu terakhir.

“Saya sampaikan ke BNN, kalau saya sempat diinfus obat tidur sampai 10 jam,” imbuhnya.

Ketua DPD II Golkar Maros itu mengaku mengetahui dirinya TMS di hari Sabtu, 7 September 2024.

“Waktu itu saya di Jakarta bersama Bupati. Sabtu pagi saya terima pemberitaan kalau saya TMS, yang terima dari KPU itu LO dan Muhammad Danial (Anggota DPRD Maros Partai Golkar),” jelasnya.

Makanya ia mengklaim selama di Jakarta bukan untuk melarikan diri dari masalah namun memang sedang menghadiri acara.

“Di Jakarta bukan untuk melarikan diri, tapi saya berangkat bersama dua asisten dan dua anak saya, saya sedang perjalan dinas untuk ulang tahun perhubungan,” ungkapnya.

Perempuan berlatar belakang pengusaha itupun mengaku kaget dengan menuclnya sat adiktif dari hasil pemeriksaannya di RSUP Unhas.

Makanya ia mengambil langkah untuk memeriksa di BNN DKI Jakarta.

Surat keterangan hasil pemeriksaan narkotika Suhartina dengan hasil negatif sempat beredar di media sosial. 

Ada dua dokter pemeriksa dalam surat itu yaitu dr Ruth Adrian Melany dan Dwicahyanti Utama. 

Hasilnya, mereka menyatakan tidak ditemukan tanda-tanda Suhartina menggunakan narkotika.

Saat ini Suhartina pun mengaku telah menerima hasil tersebut dan akan menghabiskan masa jabatannya sebagai wakil bupati.

“Sampai Februari mendatang, sampai pelantikan Bupati dan Wakil Bupati yang baru, jadi masih ada sisa waktu untuk berkarya bagi Maros,” tuturnya.

Terkait Muetazim Mansyur yang dipilih Chaidir Syam untuk menggantikan dirinya, ia mengaku itu adalah keputusan yang telah dipertimbangkan cukup panjang.

“Itu sudah menjadi pilihan bupati, pasti ada hal yang lebih baik dan lebih bagus, semoga bisa membawa Maros lebih baik kedepannya. Mudah mudahan bisa menjaga Maros,” ucapnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved