Haji 2024

Kisah Sajeriah, Jemaah Haji Penyandang Tunanetra Asal Parepare

Meskipun sempat khawatir akan merepotkan orang lain, akhirnya dia mantap berangkat dengan hanya mengandalkan Allah SWT.

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Kompas.com
Sajeriah, jemaah haji Tunanetra dari Sulawesi. 

 

“Awalnya pendampingan dia tidak masuk. Yang diusulkan mendampingi adalah keponakannya yang serumah, tetapi tidak bisa,” ujar Hasyim.

Setelah Sajeriah dinyatakan berangkat, Hasyim memberikan semangat dengan membagi anggota rombongan dalam komposisi yang beragam, mulai dari yang muda hingga yang lanjut usia, serta yang sehat dan yang memiliki masalah kesehatan.

“Walaupun ada yang tidak setuju, diberikan pemahaman bahwa kita berangkat ini sama, satu saudara, masa kami tidak mampu,” tambahnya.

 

Baca juga: 100 Ribu Jemaah Umrah Indonesia Belum Pulang, Diduga Ingin Haji Tanpa Visa

 

Salah satu yang paling diingat Hasyim dari sosok Sajeriah adalah ketekunannya dalam mengurus berbagai persyaratan administrasi ke kantor Kementerian Agama, meskipun bisa diwakilkan oleh orang lain.

“Dia datang langsung ke kantor walau sebenarnya bisa saja diwakilkan yang lain,” kenang Hasyim.

Sajeriah yang mengalami kebutaan sejak usia tujuh tahun ini mengaku diberangkatkan oleh adiknya.

 

Baca juga: JCH Sidrap Hanya 4 Jam di Asrama Haji Sudiang Makassar Sulsel, Langsung Terbang ke Tanah Suci

 

Sajeriah sudah berumrah tujuh tahun lalu dan kini ia berhaji.

Meskipun sempat khawatir akan merepotkan orang lain, akhirnya dia mantap berangkat dengan hanya mengandalkan Allah SWT.

“Ada Allah SWT yang membantu. Apalagi mereka yang bisa melihat. Ayo naik haji,” ujarnya.

(*)

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved