Pipa Air Warga di Jeneponto Dipotong, Diduga Gegara Tak Pilih Istri Kades di Pemilu 2024

TRIBUNTORAJA.COM - Sebuah insiden pemutusan akses air bersih terjadi di Dusun Bontomanai, Desa Bulusuka, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, yang melibatkan lima warga pada pekan ini.

Pemutusan ini diduga terjadi karena warga tidak memberikan dukungan kepada salah satu calon anggota legislatif (caleg) yang merupakan istri dari kepala desa (kades) selama kontestasi Pemilu 2024.

Seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan bahwa pelaku pemotongan adalah keponakan dari kepala desa.

Istri kepala desa, yang bernama Nurmiati, merupakan calon anggota legislatif dari Partai Amanat Nasional (PAN) di dapil 2 Jeneponto.

"Salah satu pendukung calon anggota legislatif di Desa Bulusuka memutus pipa selang air sumur bor yang diduga menggunakan anggaran dana desa," ujar salah seorang warga seperti yang dilansir Tribun Timur pada Sabtu (17/1/2024).

"Orang yang memutus pipa ini adalah keponakan dari kepala desa," tambahnya.

Baca juga: Beredar Nama Caleg Lolos ke DPRD Tana Toraja, KPU: Tunggu Rekap Resmi

Menurut keterangan warga tersebut, pemotongan pipa air bersih terjadi pada Jumat (16/2), dua hari setelah hari pemilihan Pemilu 2024 yang dilaksanakan pada Rabu (14/2).

Keluarga kepala desa itu dikabarkan memotong akses air warga yang tidak memberikan dukungan kepada istri kepala desa.

Sebelum hari pemilihan, ipar kepala desa yang bernama Sattoali, dikatakan tiba-tiba menaikkan tarif pembayaran air.

Baca juga: Sedikitnya 57 Petugas Pemilu 2024 Meninggal Dunia, Sulsel Tercatat 2 Kasus