Kesehatan
Penjelasan dan Dampak Diet Water Fasting untuk Kesehatan
Water fasting dilakukan dengan membatasi segala jenis makanan, kecuali air, yang masuk ke dalam tubuh.
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
3. Memperburuk beberapa kondisi medis
Meski puasa air relatif singkat, ada beberapa kondisi yang bisa diperparah dengan puasa air. Orang dengan kondisi medis asam urat dan diabetes tidak boleh berpuasa air tanpa meminta saran dari profesional perawatan kesehatan.
Water fasting dapat meningkatkan produksi asam urat, faktor risiko serangan asam urat.
Baca juga: Ini Dia Tips Diet Sehat dengan Hasil Optimal yang Disarankan Ahli Gizi UGM
4. Menurunkan kinerja otak
Water fasting juga dapat membuat kinerja otak menurun. Pasalnya, tubuh tidak menerima cukup nutrisi seperti vitamin dan protein.
Selain itu, muncul beberapa gejala masalah kesehatan, seperti mudah terkena migrain, sulit berkonsentrasi, kebingungan, mudah emosi, bahkan berhalusinasi.
(*)
Berita Terkait:#Kesehatan
| Jangan Main HP dan Medsos Sebelum Tidur, Ini Bahaya yang Mengintai |
|
|---|
| Jangan Masukkan Bahan Makanan Ini ke Freezer, Bisa Rusak Tekstur dan Rasa |
|
|---|
| Apakah Orang Dewasa Wajib Rutin Minum Obat Cacing? Ini Penjelasan Dokter |
|
|---|
| Kopi Hitam Dinilai Lebih Aman bagi Kesehatan, Ini Penjelasan Dokter |
|
|---|
| 5 Kegiatan Harian yang Dapat Menguras Tenaga Tanpa Disadari |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/toraja/foto/bank/originals/ilustrasi-diet-minum-air-water-fasting-622024.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.