Kadisdik Sulsel Tak Hadiri RDP dengan DPRD Bahas Dua Guru Luwu Utara Dipecat?
Mereka duduk di barisan depan ruang rapat, berharap mendapat keadilan dan klarifikasi dari pihak dinas pendidikan.
“Kami ingin mendengar langsung dari Kepala Dinas Pendidikan, tapi beliau tidak hadir. Padahal, masalah ini menyangkut martabat tenaga pendidik,” ujar Andi Tenri Indah di sela rapat.
RDP ini menjadi ruang bagi anggota dewan dan PGRI untuk meminta evaluasi terhadap keputusan pemecatan yang dianggap terlalu berat.
PGRI Sulsel bahkan menilai hukuman tersebut tidak mencerminkan nilai keadilan dan kemanusiaan bagi tenaga pendidik di daerah.
“Kalau semua guru yang berinisiatif membantu sekolah tanpa korupsi langsung dipecat, siapa yang mau peduli dengan kekurangan tenaga honorer?” kata Prof Hasnawi Haris.
Hingga rapat berakhir, DPRD Sulsel berencana menjadwalkan ulang pertemuan dengan Kadisdik Sulsel untuk mendengarkan langsung alasan ketidakhadirannya sekaligus klarifikasi atas kasus pemecatan dua guru tersebut.(renaldi)
| “Semoga Prabowo Turun Tangan”: Dua Guru di Luwu Utara di Penjara dan Dipecat Karena Peduli Honorer |
|
|---|
| Rapat Paripurna HUT 356 Sulsel di Ruang Pola Kantor Gubernur Diisi Curhat Pembakaran Gedung DPRD |
|
|---|
| Warga Sangalla Tana Toraja Pertanyakan Keterlambatan Penyaluran Pupuk ke Anggota DPRD Sulsel |
|
|---|
| Usai Pembakaran Gedung, Ratusan Satpol PP Jaga Rapat Paripurna DPRD Sulsel di Kantor Bina Marga |
|
|---|
| Di Depan Anggota DPRD Sulsel, Kepala Bulog Sulselbar Beberkan Penyebab Harga Beras Naik |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/toraja/foto/bank/originals/Suasana-Rapat-Dengar-Pendapat-RDP.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.