Ketua NOC Indonesia Temui IOC di Swiss Bahas Penolakan Visa Atlet Israel

Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari akan menemui IOC di Swiss untuk membahas penolakan visa atlet Israel dan dampaknya terhadap...

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
ANTARA FOTO
PENOLAKAN VISA - Logo Olimpiade Paris 2024 di Menara Eifel. Terkini, Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari akan menemui IOC di Swiss untuk membahas penolakan visa atlet Israel dan dampaknya terhadap hubungan Indonesia di dunia olahraga internasional. 

TRIBUNTORAJA.COM, JAKARTA – Ketua Umum Komite Olimpiade (NOC) Indonesia, Raja Sapta Oktohari, dijadwalkan bertemu dengan pihak Komite Olimpiade Internasional (IOC) di Lausanne, Swiss, pada Selasa (28/10/2025).

Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari penolakan visa yang dilakukan pemerintah Indonesia terhadap atlet Israel.

Raja Sapta Oktohari menyebutkan, pertemuan tersebut akan menjadi kesempatan bagi NOC Indonesia untuk memberikan penjelasan langsung kepada IOC mengenai alasan di balik keputusan tersebut.

 

 

“NOC Indonesia akan menjelaskan secara lengkap kepada IOC terkait penolakan visa atlet Israel yang akan mengikuti Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta,” ujarnya, Sabtu (25/10/2025), dikutip dari ANTARA.

Selain memberikan klarifikasi, pertemuan itu juga akan membahas potensi konsekuensi yang mungkin timbul terhadap hubungan Indonesia dengan IOC.

“Kami akan membahas banyak hal, termasuk keputusan terbaru IOC,” kata Oktohari.

 

Baca juga: Indonesia Dihukum IOC karena Tolak Atlet Israel, Erick Thohir: Kami Sadar Konsekuensinya

 

Menurutnya, penolakan visa terhadap atlet Israel berpotensi memengaruhi posisi Indonesia dalam kancah olahraga internasional.

Ia menilai dialog langsung dengan IOC penting dilakukan agar organisasi tersebut memahami konteks situasi di Indonesia.

Hingga kini, IOC belum melakukan komunikasi langsung dengan NOC Indonesia, sehingga pertemuan di Lausanne dinilai menjadi langkah penting untuk menjembatani dialog yang konstruktif dan menjaga komitmen Indonesia terhadap prinsip-prinsip Olimpiade.

 

Baca juga: IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Olimpiade Usai Tolak Atlet Israel Bertanding di Jakarta

 

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved