Polemik Penyewaan Lahan RSUD Pongtiku Toraja Utara: Sekda hingga Bidang Aset Tak Tahu

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO – Penyewaan sebagian lahan RSUD Pongtiku, Toraja Utara, untuk pembangunan menara telekomunikasi masih menjadi polemik.

Tidak hanya Sekretaris Daerah (Sekda) Toraja Utara, Salvius Pasang, yang mengaku tidak mengetahui hal ini, tetapi Kepala Dinas Kesehatan (Kadis Kesehatan) Toraja Utara, Elisabeth, serta Kepala Bidang Aset Pemkab Toraja Utara, Repelita Dalipang, juga menyatakan hal serupa.

Kadis Kesehatan: Tidak Ada Koordinasi

Kadis Kesehatan Toraja Utara, Elisabeth, menegaskan bahwa dirinya tidak pernah mendapatkan informasi terkait penyewaan lahan rumah sakit tersebut.

"Saya tidak tahu soal itu. Direktur RSUD Pongtiku, drg Margaretha Elon Massang Sura' tidak pernah berkoordinasi dengan saya," ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya di Kantor Dinas Kesehatan Toraja Utara, Panga, Kecamatan Tondon, pada Selasa (11/3/2025).

Baca juga: Lahan RSUD Pongtiku di Buntu Mapaken Disewakan untuk Bangun Tower, Sekda Toraja Utara Tidak Tahu

Bidang Aset: Harus Ada Persetujuan Pemda

Senada dengan Kadis Kesehatan, Kepala Bidang Aset Pemkab Toraja Utara, Repelita Dalipang, juga mengaku tidak mengetahui adanya penyewaan lahan tersebut.

"Tanah di RSUD Pongtiku, Mapaken, Kecamatan Tallunglipu, tercatat sebagai aset milik Pemda dan setiap penyewaan harus mendapatkan persetujuan dari Pemda," katanya saat ditemui di Kantor Pemkab Toraja Utara, Marante, Kecamatan Tondon.

Baca juga: Menteri Kesehatan Kaget, RSUD Pongtiku Dibangun di Tengah Kantor Pemerintahan Toraja Utara

Direktur RSUD Pongtiku Enggan Berkomentar