KKB Papua

Panglima TNI Kirim Pasukan untuk Evakuasi Pilot dan Penumpang Susi Air, Bantah Disandera KKB

Laksamana Yudo Margono membantah pilot dan penumpang pesawat Susi Air disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

|
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Tribunnews.com
Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono saat mengikuti rapat kerja bersama Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (2/2/2023). 

Sementara lima orang penumpang yakni bernama Demanus Gwijangge, Minda Gwijangge, Pelenus Gwijangge, Meita Gwijangge, dan Wetina W yang masih bayi.

 

 

Kronologi

Pesawat Susi Air dengan nomor registrasi PK BVY hilang kontak sesaat usai mendarat di Bandara Paro, Nduga, Papua Pegunungan.

Maskapai milik mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti itu diduga dibakar pihak tertentu.

Representatives Susi Air, Donal Fariz, membeberkan kronologinya.

 

Baca juga: Kelompok Bersenjata TPNPB - OPM Papua Klaim Bakar Pesawat Susi Air dan Keluarkan Pernyataan Sikap

 

"Selasa tanggal 7 Februari 2023 pukul 06.35 WIT telah terjadi lost contact pesawat Susi Air Pilatus Porter PC 6/PK-BVY di Bandara Paro sekitar pukul 06.17 pada saat melaksanakan penerbangan dengan rute Timika - Paro - Timika dengan membawa 5 penumpang dan barang bawaan dengan total muatan 452 kg," kata Donal melalui keterangan tertulis kepada Tribunnews.com, Selasa (7/2/2023).

Dua jam kemudian, Susi Air mendapati ELT pesawat dalam posisi aktif pukul 09.12 WIT.

Perusahaan kemudian menjalankan kondisi emergency di internal perusahaan dengan mengirimkan pesawat lain mengecek posisi pesawat dan kemudian ditemukan dalam kondisi terbakar di runway.

 

Cuitan pemilik Susi Air, Susi Pudjiastuti, Selasa (7/2/2023) usai pesawat miliknya dibakar.
Cuitan pemilik Susi Air, Susi Pudjiastuti, Selasa (7/2/2023) usai pesawat miliknya dibakar. (Twitter @SusiPudjiastuti)

 

"Dugaan sementara terbakarnya pesawat bukan karena gangguan teknis. Hal ini disebabkan karena pesawat mendarat dan parkir dengan aman," kata Donal.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved