Ada Peran Masyarakat Adat dalam Kasus Penculikan Bilqis di Makassar
Polisi mengungkap keterlibatan masyarakat adat Suku Anak Dalam (SAD) dalam kasus penculikan balita Bilqis Ramdhani di Makassar.
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
TRIBUNTORAJA.COM, MAKASSAR - Polisi mengungkap peran penting masyarakat adat Suku Anak Dalam (SAD) dalam proses penyelamatan Bilqis Ramdhani (4), balita asal Makassar, Sulawesi Selatan, yang sempat dilaporkan hilang dan ditemukan di Jambi.
Masyarakat adat tersebut ternyata menjadi korban manipulasi sindikat Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) lintas provinsi.
Hal ini dijelaskan oleh Kanit Reskrim Polsek Panakkukang, Iptu Nasrullah Muntu, yang ikut dalam proses negosiasi dengan para tetua adat SAD saat proses evakuasi Bilqis.
Menurutnya, negosiasi berlangsung sejak Jumat (7/11/2025) malam hingga Sabtu (8/11/2025) malam di tengah hutan Kabupaten Merangin, Jambi.
“Dengan kesabaran dari anggota-anggota yang akhirnya bisa membuahkan hasil, negosiasi yang alot dua malam satu hari,” ujar Nasrullah, Rabu (12/11/2025).
Negosiasi yang melibatkan Dinas Sosial Jambi dan Polda Jambi sempat berjalan sulit karena masyarakat SAD awalnya enggan menyerahkan Bilqis.
Baca juga: Perubahan Bilqis Usai Diculik 6 Hari, Kini Lebih Agresif dan Mudah Emosi
“Kami dibantu dengan temanggung-temanggung, kemudian ketua-ketua adat, jajaran dari Polda Jambi, dan Dinas Sosial. Kami memastikan, meyakinkan bahwa ini betul-betul murni penculikan,” jelas Nasrullah.
Setelah diberi penjelasan mendetail, masyarakat adat SAD akhirnya memahami situasi sebenarnya dan menyerahkan Bilqis secara sukarela tanpa ada unsur paksaan.
“Kami tidak ada menyerahkan uang (seperti yang beredar). Tim jajaran Polda Jambi memberikan penjelasan dari ketua adat atau temanggung-temanggung, dibantu dari Dinas Sosial juga akhirnya mereka paham,” tambah Nasrullah.
Baca juga: Sri Yuliana Penculik Bilqis Ternyata Pernah Jual Anak Kandungnya
| Tomas Trucha Ingin Sempurnakan Taktik Tim, Pemain PSM Hanya Libur Dua Hari |
|
|---|
| Menelusuri Jejak Pelaut Makassar: Siapa Sebenarnya Penemu Benua Australia? |
|
|---|
| Tavares Bakal kembali ke Stadion BJ Habibie, Tapi sebagai Pelatih Persebaya untuk Lawan PSM |
|
|---|
| Balita Makassar Diculik dan Dijual ke Jambi Rp80 Juta, Polisi Temukan Bilqis dalam Kondisi Selamat |
|
|---|
| Viral Bocah di Makassar Diculik, Akhirnya Ditemukan di Merangin Jambi usai Seminggu Hilang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/KONDISI-BILQIS-Bilqis-bermain-dengan-ibunya-Fifi-Syahrir-12.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.