Viral Candaan Pandji Pragiwaksono tentang Toraja Tuai Kecaman, PMTI: Lecehkan Budaya Rambu Solo'

Video Pandji Prawigaksono yang menyinggung adat Toraja menuai kecaman. PMTI Makassar menilai candaan Pandji melecehkan tradisi Rambu Solo’...

|
Editor: Donny Yosua
Kolase Tribun-timur.com
PELECEHAN BUDAYA - Ketua Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) Makassar, Amson Padolo dan Komika Pandji. Video Pandji Prawigaksono yang menyinggung adat Toraja menuai kecaman. PMTI Makassar menilai candaan Pandji melecehkan tradisi Rambu Solo’ dan menuntut permintaan maaf terbuka. 

Tradisi dan budaya Toraja memang telah diakui dunia. Upacara Rambu Solo’ dan rumah adat Tongkonan menjadi simbol kebudayaan Nusantara yang mendunia.

Bahkan, UNESCO telah menempatkan kawasan Toraja sebagai warisan budaya takbenda dunia karena nilai spiritual dan sosialnya yang unik.

Karena itu, masyarakat Toraja menilai wajar bila candaan Pandji memicu kemarahan.

 

Baca juga: Viral di Medsos, Kabag Ops Polres Tana Toraja Adu Mulut dengan Mahasiswa Soal Pajak

 

Sejumlah komunitas budaya dan tokoh adat kini mendesak Pandji untuk meminta maaf secara terbuka.

“Kami menuntut Pandji meminta maaf secara terbuka,” ujar Amson.

“Ini bukan hanya soal satu suku, tapi pelajaran bagi semua pihak agar tidak seenaknya mempermainkan budaya orang lain, sekalipun dalam konteks humor,” lanjutnya.

 

Baca juga: Viral Kepsek dan Guru di Pandeglang Karaoke saat Jam Sekolah, Disdikpora: Kami Tegur

 

Menurut Amson, humor seharusnya digunakan untuk mendidik dan membangun kesadaran, bukan memperkuat stereotip negatif.

“Tidak semua hal bisa dijadikan bahan tertawaan. Bagi kami, ini bukan lucu, ini menyakitkan. Apalagi diucapkan oleh publik figur,” tegasnya.

Hingga berita ini diterbitkan, Pandji Pragiwaksono belum memberikan tanggapan resmi terkait polemik tersebut.

Namun, desakan agar ia segera memberikan klarifikasi dan permintaan maaf terus bergema di berbagai platform media sosial.

(*)

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved