Dua Prajurit Gugur saat HUT ke-80 TNI, Kapuspen: Semua Aksi Beresiko Tinggi
Dua prajurit TNI gugur dalam rangkaian HUT ke-80 TNI. Kapuspen Mayjen Freddy Ardianzah menegaskan semua atraksi militer berisiko tinggi...
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
TRIBUNTORAJA.COM – Suasana peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) diwarnai duka mendalam setelah dua prajurit gugur dalam rangkaian kegiatan tersebut.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah, menyampaikan belasungkawa sekaligus menegaskan bahwa seluruh atraksi dan unjuk kemampuan prajurit memiliki risiko tinggi.
“Kita berharap di setiap kegiatan itu zero accident. Prioritas keamanan selalu diutamakan dalam setiap kegiatan. Tapi memang mengingat semua aksi unjuk keterampilan kemampuan prajurit itu memiliki tingkat risiko tinggi,” ujar Freddy di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (9/10/2025).
Freddy menjelaskan bahwa beragam atraksi militer yang dipertunjukkan dalam HUT TNI melibatkan operasi kompleks baik di darat, laut, maupun udara.
“Seperti kita lihat sendiri, baik yang melaksanakan sailing pass di laut dengan sekian puluh alutsista kapal perang, kemudian rangkaian pesawat terbang helikopter dan unjuk kebolehan di laut itu memiliki risiko yang tinggi, termasuk pada tahapan persiapan,” katanya.
Evaluasi dan Dukungan untuk Keluarga Korban
Menurut Freddy, pimpinan TNI telah melakukan evaluasi menyeluruh untuk mencegah terulangnya kecelakaan serupa.
Ia memastikan seluruh hak prajurit yang gugur disalurkan sepenuhnya, termasuk santunan bagi keluarga yang ditinggalkan.
“(TNI) memberikan apresiasi kenaikan pangkat luar biasa serta siang ini jam 13.30 akan dilaksanakan penyerahan asuransi per orang Rp350 juta kepada ahli warisnya,” jelas Freddy.
Ia juga menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, serta jajaran pimpinan TNI turut menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga almarhum.
Freddy pun mengimbau masyarakat untuk tidak memberikan komentar negatif di media sosial terkait peristiwa ini.
“Kita berdoa untuk almarhum dan saya berharap rekan-rekan netizen yang saya lihat ada beberapa yang menanggapinya miring mohon menghormati juga ya kedukaan itu. Mereka gugur menjalankan tugas negara,” ucapnya.
Baca juga: Prajurit Kostrad Gugur Usai Terjatuh dari Tank Jelang HUT ke-80 TNI di Monas
Ammar Zoni Diduga Kendalikan Jaringan Narkoba dari Dalam Rutan Salemba |
![]() |
---|
Ini Alasan Presiden Prabowo Tambah Wamenkes dan Wamendagri |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Lantik Benjamin Paulus Jadi Wamenkes dan Akhmad Wiyagus Jadi Wamendagri |
![]() |
---|
Kementerian ESDM Minta SPBU Swasta Tak Sering Impor BBM: Kuota Pertamina Masih Banyak |
![]() |
---|
Profesor Chairul Huda Jadi Saksi Ahli dalam Sidang Praperadilan Nadiem Makarim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.