TRIBUNTORAJA.COM - Sulawesi Selatan merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki daerah dengan penduduk miskin terbanyak di Indonesia.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel tahun 2022 lalu, setidaknya ada sembilan kabupaten di Sulsel yang memiliki angka kemiskinan di atas 10 persen.
Berikut profil sembilan daerah dengan tingkat kemiskinan di atas 10 persen di Sulsel tahun 2023:
1. Kabupaten Pangkep
Kabupaten Pangkep memiliki luas wilayah mencapai 12.362,7 km⊃2;. Pangkep memiliki struktur wilayah yang terdiri atas 2 bagian utama yakni daratan dan kepulauan.
Pangkep merupakan salah satu wilayah di Sulsel yang kaya sumber daya alam berupa hasil tambang, seperti batu bara, marmer, dan semen. Disamping itu ada potensi pariwisata alam yang mampu menambah pendapatan daerah.
Sayangnya, Kabupaten Pangkep menduduki posisi pertama sebagai daerah termiskin di Sulawesi Selatan. Berdasarkan hasil survei BPS Sulsel, persentase angka kemiskinan dan ketimpangan di Pangkep mencapai 13,92 persen. Jumlah penduduk miskin di Kabupaten Pangkep mencapai 47,53 ribu jiwa.
2. Kabupaten Jeneponto
Kabupaten Jeneponto berada di urutan kedua sebagai daerah termiskin di Sulsel. Persentase penduduk miskin di Jeneponto mencapai 13,73 persen.
Adapun jumlah penduduk miskin di Jeneponto yakni 50,59 ribu jiwa. Daerah ini memiliki luas 749,79 km⊃2; yang meliputi 11 kecamatan.
Daerah bagian selatan Jeneponto memiliki perairan Laut (Flores) dengan panjang pantai berkisar 114 Km.
Jeneponto memiliki sejumlah potensi daerah, mulai tambak garam hingga sejumlah destinasi wisata.
3. Kabupaten Luwu Utara
Kabupaten Luwu Utara memiliki persentase penduduk miskin tertinggi ketiga di Sulawesi Selatan. Persentasenya mencapai 13,22 persen.
Adapun jumlah penduduk miskin di Luwu Utara mencapai 42,29 ribu jiwa. Luwu Utara sendiri memiliki luas wilayah mencapai 7.502,58 km⊃2; atau sekitar 16,39 persen dari Luas Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan.