Banjir Makassar

Sudah Tak Bisa Jalan, Lansia Warga Blok 10 Antang Menolak Mengungsi, Berharap Banjir Segera Surut

Jumlah warga Blok 8 dan 10 Perumnas Antang yang terdampak banjir sebenarnya jauh lebih banyak.

Editor: Imam Wahyudi
HO/Tribun Timur
Ilustrasi Banjir 

TRIBUNTORAJA.COM - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, melaporkan jumlah warga Blok 8 dan 10 Perumnas Antang, Kecamatan Manggala, yang mengungsi karena banjir sebanyak 186 kepala keluarga terdiri 760 jiwa.

Mereka mengungsi di 12 posko pengungsian.

Jumlah warga Blok 8 dan 10 Perumnas Antang yang terdampak banjir sebenarnya jauh lebih banyak.

Namun, yang memilih mengungsi hanya 760 jiwa.

Beberapa kepala keluarga menolak mengungsi meski wilayah pemukimannya telah dikepung banjir, karena beberapa alasan.

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, mengatakan meski tidak mau mengungsi, warga tersebut tetap butuh bantuan makanan.

Karena tak bisa memaksa, Danny tetap mengimbau warga terdampak banjir agar bersedia untuk diungsikan supaya mendapat perhatian pemerintah. 

Warga yang mengungsi juga akan mempermudah proses asesmen tim untuk diberikan bantuan baik makanan maupun bantuan medis. 

"Protap kita membantu itu di pengungsian, walaupun seperti itu tadi saya sudah suruh kirim dokter ke beberapa rumah. Karena kalau dia tidak mau mengungsi risikonya kita tidak pernah tahu," ujar Danny usai memantau banjir di Blok 8 dan 10 Perumnas Antang, Minggu (22/12/2024). 

Danny menyampaikan, Makassar sekarang ini berstatus darurat bencana.

Ada tiga kecamatan yang terendam, yaitu Biringkanaya, Manggala, Panakkukang. 

Total keseluruhan warga yang terdampak banjir dari tiga kecamatan tersebut mencapai 1.551 jiwa. 

"Saya minta diupdate per 3 jam (jumlah pengungsi) karena persiapan logistik dan obat-obatan, saya mengantisipasi kalau kondisi ini berlangsung lama," tegasnya. 

Danny menyampaikan, ketersediaan logistik sejauh ini masih aman dan dikoordinir langsung oleh Dinas Sosial. 

Dinsos Makassar mendirikan dapur umum untuk mendistribusikan makanan ke seluruh titik pengungsian. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved