Perjalanan Jamaah Islamiyah, dari Berdiri Hingga Membubarkan Diri

Pernyataan Ustad Anshori itu disampaikan secara khusus dan langsung di sebuah lokasi yang dikenal kerap jadi titik komunikasi kelompok ini

Editor: Imam Wahyudi
tribunnews
Abu Fatih alias Abdullah Anshori, eks Ketua Mantiqiyah II Jamaah Islamiyah. 

Abdullah Sungkar ditahan Laksusda Jawa Tengah, karena mengkampanyekan golput dan dituduh bagian dari NII yang dulu diproklamasikan Kartosoewirjo.

10 November 1978

Abdullah Sungkar kembali mendekam di tahanan Laksusda Jawa Tengah atas tuduhan melawan dasar negara dan pemerintahan yang sah. Ia dibebaskan 1982, setahun kemudian ditangkap lagi.

1985

Abdullah Sungkar dan Abu Bakar Baasyir divonis bersalah, dijatuhi hukuman 9 tahun penjara. Keduanya kemudian lari ke Malaysia. Mereka membangun jaringan dengan kelompok mujahidin Afghanistan.

1993

Abdullah Sungkar mendirikan Jamaah Islamiyah dan berlepas dari NII Ajengan Masduki

1999

Abdullah Sungkar pulang ke Indonesia dan tak lama kemudian meninggal di Bogor, Jawa Barat

2000

-Awal dari rentetan aksi pengeboman di Indonesia yang pelakunya kader-kader dan anggota Jamaah Islamiyah.

-Penangkapan dan penindakan keras ditujukan ke banyak kader dan anggota JI

-Abu Bakar Baasyir diangkat jadi Amir Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) 

2006

Pengadilan memvonis Ustad Zarkasyi dan Abu Dujana, dua pentolan Jamaah Islamiyah, serta menyatakan JI sebagai “korporasi terlarang”

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved