Trafik Data Indosat Diprediksi Melonjak 12 Persen, Tertinggi di Area Parepare dan Gowa
Indosat meningkatkan kapasitas jaringannya sekitar 32 persen lebih besar dibandingkan dengan rata-rata kapasitas harian.
TRIBUNTORAJA.COM, Makassar - Indosat Ooredoo Hutchison atau Indosat memperkirakan terjadi lonjakan penggunaan broadband atau data pada momen Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.
Mobilitas arus mudik pada Hari Raya Idulfitri diprediksi mencapai 71,7 Persen dari total penduduk Indonesia.
Pergerakan massa tersebut diproyeksikan akan turut meningkatkan trafik data Indosat sebesar 17 persen dibandingkan dengan rata-rata trafik harian sepanjang tahun 2024.
Berdasarkan tren tahun sebelumnya, lonjakan trafik data terbesar terjadi di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, dan Lampung.
Di wilayah Circle Kalimantan Sulawesi Maluku dan Papua (Kalisumapa) diperkirakan terjadi peningkatan trafik data hingga 12 persen dengan lonjakan tertinggi berada di area Banjarmasin, Sampit, Sintang, Gowa, Parepare, dan Palu.
Lonjakan trafik data tersebut didorong oleh peningkatan aktivitas digital masyarakat, mulai dari penggunaan media sosial dan aplikasi pesan singkat seperti TikTok, WhatsApp, YouTube, Facebook, dan Instagram, hingga game online seperti Mobile Legends, FreeFire, Roblox, PUBG, dan Genshin Impact.
Untuk mengantisipasi lonjakan trafik data tersebut, Indosat meningkatkan kapasitas jaringannya sekitar 32 persen lebih besar dibandingkan dengan rata-rata kapasitas harian.
Selain itu, kepadatan lalu lintas data pada puncak momentum Lebaran juga diantisipasi dengan penambahan 2.145 sites baru dan 38 mobile BTS (MBTS).
Penambahan ini juga didukung oleh jaringan fiber optik sepanjang lebih dari 51 ribu km dan lebih dari 224 ribu km akses metro fiber optic untuk memperkuat sinyal di lokasi prioritas.
Indosat juga melakukan optimalisasi jaringan di sepuluh jalur kereta, 26 jalan tol yang meliputi Trans Jawa, Trans Kalimantan, dan 28 jalan non-tol seperti Banjarmasin-Martapura dan Merak-Carita.
Untuk wilayah Kalimantan, Indosat melakukan optimalisasi jaringan diantaranya di jalur tol Samarinda – Balikpapan serta jalur non tol Banjarmasin – Martapura dan Pontianak – Singkawang.
Sedangkan di wilayah Sulawesi, optimalisasi jaringan diimplementasikan diantaranya di jalur tol Bandara Hasanuddin – Makassar dan Manado – Bitung serta jalur non tol Bandara Hasanuddin – Maros dan Makassar – Parepare.
"Optimalisasi ini juga didukung oleh jangkauan jaringan Indosat yang kian meluas hingga wilayah kecamatan dan desa. Kami juga menjamin pelanggan dengan ‘Unparalleled Network Services Guaranteed’ bagi seluruh pelanggan," kata Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison.
"Dengan ini pelanggan dapat menikmati pengalaman yang mengesankan dalam menggunakan layanan kami, khususnya dalam mendukung perayaan hari besar keagamaan di mana kami beroperasi," tambahnya.
Lebih lanjut, Indosat juga melakukan optimalisasi jaringan di 531 titik dan 64 jalur prioritas seperti destinasi wisata, pusat perbelanjaan, alun-alun, masjid, rest area, bandara, terminal, pelabuhan dan stasiun.
| Cara Mencegah HP Disadap, Apa Saja Aplikasi yang Dibutuhkan? |
|
|---|
| Kejagung dan Kemenkomdigi Kompak Sebut Penyadapan Sesuai Aturan |
|
|---|
| LSM dan DPR Desak Batalkan MoU Penyadapan Kejagung: Hak Privasi Warga Terancam |
|
|---|
| Kejagung Bisa Sadap Nomor Telkomsel hingga XL, Begini Cara Lindungi Privasi Digital |
|
|---|
| Kejagung Bisa Sadap Nomor Telkomsel, Indosat, XL: Ini Isi MoU dengan Operator |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/toraja/foto/bank/originals/04042024_jaringan_Indosat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.