Kesehatan

Waspada Kenaikan Kasus DBD! Begini Fase Kritis yang Harus Diketahui

Untuk mengidentifikasi apakah demam merupakan gejala DBD, dapat dilakukan tes Torniquet atau Rumple-Leede menggunakan alat pengukur tekanan darah.

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
ist
Ilustrasi. 

Penting untuk mendapatkan perawatan medis yang tepat selama fase ini.

Gejala kritis DBD ditandai dengan penurunan demam dan munculnya bintik-bintik merah yang menandakan pendarahan.

Gejala lain termasuk pusing atau mimisan.

 

Baca juga: TPN Ganjar-Mahfud Tuntut Pemungutan Suara Ulang di Seluruh TPS

 

Pada tahap ini, penderita juga mungkin mengalami perdarahan dalam tinja atau fesesnya.

"Jika tidak dikenali dan ditangani, DBD dapat menyebabkan kematian atau syok, sehingga perlu dibawa ke unit perawatan intensif," jelas Dicky.

Umumnya, fase kritis juga ditandai dengan hilangnya nafsu makan dan minum, serta gejala mual dan muntah.

 

Baca juga: Permintaan Anaknya, Habib Rizieq Menikah Lagi Setelah Menduda 4 Bulan

 

Pada tahap ini, penting untuk memastikan kebutuhan cairan terpenuhi agar tidak terjadi dehidrasi dan risiko kematian.

Setelah melewati fase kritis, penderita DBD akan masuk ke dalam fase pemulihan, ditandai dengan peningkatan denyut nadi, peningkatan kadar trombosit dalam darah, dan pemulihan nafsu makan.

(*)

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved