Ini Latar Belakang Roisa, Pengemis 'Jutawan' di Kediri yang Meninggal Miliki Uang Rp 300 Juta

Wanita tua ini disebutkan memiliki uang hingga Rp 300 juta yang disimpan dalam puluhan tas dan kaleng bekas.

Editor: Apriani Landa
ist
Ilustrasi 

Orangnya pun sangat tertutup dan komunikasi hanya terbatas ke sejumlah warga.

Setiap pulang ke rumah, ia juga menutup semua akses pintunya.

“Dari kejiwaan, ada indikasi sedikit gangguan. Kalau ndak gangguan tidak mungkin bertindak seperti itu. Tapi secara sosial berperilaku baik dan tidak meresahkan masyarakat,” lanjut Manon.

Mulai sakit

Beberapa minggu lalu, Roisah sakit sehingga keluarganya dari Blitar menjemputnya untuk berobat.

Roisah pun diajak tinggal bersama anak perempuannya di Blitar untuk menjalani pengobatan itu.

Akan tetapi belum tuntas pengobatan itu, Roisah meninggal dunia pada awal Ramadhan lalu dan jenazahnya dimakamkan di Blitar.

Sepeninggal Roisah, pihak keluarganya yang diwakili Ibad, cucu Roisah, lantas menginformasikan kabar duka itu kepada pihak Desa Dukuh.

Keluarga Roisah juga mengabarkan adanya temuan uang yang begitu banyak yang ada di rumahnya.

“Uangnya baru diketahui saat mau bersih-bersih rumah,” kata Manon.

Tetangga bantu hitung uang warisan Roisah

Para tetangga dan tokoh masyarakat dikerahkan untuk membantu menghitung uang milik mendiang Roisah.

Uang aneka pecahan nominal itu tersimpan di dalam wadah yang berbeda.

Jenis uang kertas tersimpan di dalam tas sekolah yang mencapai 50 tas sedangkan uang koin tersimpan di dalam puluhan kaleng.

Kepala Seksi Pelayanan Desa Dukuh, Manon Kusiroto, mengungkapkan, pihak keluarga meminta tolong tetangga dan tokoh masyarakat sekitar untuk membantu menghitungnya.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved