KKB Papua
Meski KKB Papua Sempat Tembaki Paskibraka, TNI Kibarkan Bendera Merah Putih Raksasa
Pj Bupati Kabupaten Intan Jaya Apolos Bagau yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi aksi pembentangan bendera raksasa yang ia…
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
TRIBUNTORAJA.COM, JAYAPURA - Personel TNI Satgas YPR 330/TD membentangkan bendera Merah Putih raksasa di Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Senin (14/8/2023).
Padahal beberapa hari sebelumnya di kabupaten yang sama, terjadi penembakan terhadap TNI dan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang sedang latihan di Distrik Ilaga, Sabtu (12/8/2023).
Namun, hal itu tak menyurutkan semangat semangat TNI untuk merayakan momen Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Dikonfirmasi mengenai hal tersebut, TNI menjelaskan pentingnya kesadaran akan nasionalisme yang ditunjukkan dalam pembentangan bendera tersebut.
"Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan rasa nasionalisme terhadap masyarakat Kabupaten Intan Jaya, sehingga mari kita bersama-sama menjaga situasi keamanan di wilayah Kabupaten Intan Jaya ini," ujar Dansatgas Yonif 330/TD Mayor Inf Dedy Pungky Irawanto, melalui keterangan tertulis, Selasa (15/8/2023) dikutip Kompas.com.
Menurut dia, semua stakeholder yang ada di Intan Jaya turut serta dalam aksi pembentangan tersebut dan hal ini ia anggap sebagai bentuk rasa nasionalisme yang besar di tempat yang rawan aksi kriminal bersenjata.
Baca juga: KKB Tembaki Paskibraka yang Sedang Latihan di Kabupaten Puncak Papua Tengah
"Wilayah Sugapa, Intan Jaya, selama ini tidak jarang terjadi gangguan keamanan dan aksi teror dari KKB, namun di saat momen mendekati HUT Kemerdekaan ke-78 RI tahun 2023 ini, masyarakat Sugapa beserta aparat setempat melaksanakan perayaan dengan mengibarkan bendera merah putih raksasa sebagai simbol jiwa patriotik dan semangat nasionalisme terhadap NKRI," kata Dedy.
Pj Bupati Kabupaten Intan Jaya Apolos Bagau yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi aksi pembentangan bendera raksasa yang ia harapkan bisa menunjukkan kepada semua pihak bahwa Intan Jaya merupakan kawasan yang aman.
Baca juga: Matius Ropa Dibunuh di Papua, Keluarga Minta Polisi Tangkap Pelaku yang Masih Berkeliaran
“Kami menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas upaya Satgas Yonif PR 330 yang telah menyelenggarakan kegiatan deklarasi Merah Putih dengan membentangkan bendera merah putih raksasa ini,” katanya.
Ia pun berharap situasi keamanan di Intan Jaya akan semakin kondusif sehingga roda pemerintahan dan pembangunan bisa berjalan dengan baik dan kesejahteraan masyarakat bisa ditingkatkan.
Baca juga: Polda Papua Jelaskan Kronologi Pria Asal Toraja yang Tewas di Yahukimo
KKB Papua Tembaki Paskibraka dan TNI
Sebelumnya diberitakan, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua menembaki Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang tengah berlatih.
Kejadian tersebut terjadi di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Sabtu (12/8/2023) pagi WIT.
Dikutip dari Kompas.com, Rabu (16/8/2023), informasi tersebut disampaikan oleh Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Mobile YR300/bjw Letkol Inf Afri Swandi Ritonga.
Baca juga: Warga Toraja Tewas Dianiaya di Yahukimo Papua, Terdapat 7 Luka Akibat Benda Tajam
“Kejadian awal bermula ketika pada pagi hari, tim Paskibra Puncak melaksanakan latihan dalam rangka Upacara HUT ke-78 RI.”
Pada saat bersamaan di lapangan voli Ilaga dilaksanakan perlombaan voli kemudian KKB melepaskan beberapa tembakan," ujar Afri.
Ia mengatakan, rupanya pada saat kejadian, tengah dilaksanakan juga perlombaan voli di lapangan voli Ilaga.
Baca juga: Kapolda Papua Ungkap Pengerebekan Markas KKB di Yahukimo, 2 Anggota KKB Dipastikan Tewas
Akibat peristiwa ini, masyarakat yang tengah melakukan aktivitas pun berlarian menyelamatkan diri.
Mengatasinya, aparat gabungan langsung merespon dan melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Lebih lanjut, keesokan harinya, pada Minggu (13/8), KKB kembali berulah saat aparat tengah memasang rangkaian bendera merah putih di Bukit Ular.
Baca juga: KKB Papua Berulah Lagi, Pesawat Smart Air Ditembak saat Hendak Mendarat di Intan Jaya
Saat itu, terdengar tembakan dari arah Bukit Tepu.
Diduga, KKB yang berulah kali ini di bawah pimpinan Kalenak Murib.
Adapun, dipastikan tidak ada korban dari pihak aparat dalam kejadian ini.
Baca juga: Kapolda Papua Akui Tawarkan Uang Rp 5 Miliar Agar Egianus Kogoya Bebaskan Pilot Susi Air
Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kolonel Czi GN. Suriastawa menyebutkan, dari aksi tembakan balasan yang dilepaskan pasukan TNI berhasil membuat anggota KKB terluka.
"Sesuai info dari Dansatgas Mobile-Batalyon Infanteri 300 terindikasi dari pihak KKB ada yang terluka terkena tembakkan anggota Satgas Mobile 300 tersebut, semua anggota KKB tersebut berhamburan melarikan diri ke arah hutan belantara," katanya.
Baca juga: Kapolda Papua: KKB Egianus Kogoya Tak Pernah Minta Uang Tebusan Rp 5 Miliar
Dipastikan tidak ada korban dari pihak aparat.
"Syukurlah, dari pihak aparat keamanan tidak ada yang menjadi korban,” kata dia.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Saat Bendera Merah Putih Raksasa Dibentangkan di Wilayah Rawan KKB..."
Kelompok Kriminal Bersenjata
Distrik Ilaga
Papua Tengah
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka
KKB Papua tembak Paskibraka
KKB Papua
KKB tembak TNI
KKB
Papua
Paskibraka
Paskibra
TNI Berhasil Lumpuhkan 8 Anggota KKB Papua Jelang HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Dua Personel Brimob Gugur Usai Diserang KKB Papua di Nabire |
![]() |
---|
Anggota KKB Papua Wanggol Sobolim Ditangkap, Akui Terlibat Pembunuhan Dua Warga Sipil |
![]() |
---|
Kontak Senjata di Jayawijaya Papua, Satu Anggota KKB Diduga Anak Buah Egianus Kogoya Tewas |
![]() |
---|
Identitas 2 Polisi Yang Tewas Ditembak KKB di Papua Tengah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.