Kualitas Udara Jakarta Raih Peringkat Dua TERBURUK di Dunia per 10 Agustus 2023
Saat kualitas udara menunjukkan "tidak sehat" atau berwarna merah pada AQI, disarankan bagi individu dengan kondisi kesehatan tertentu untuk...
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
TRIBUNTORAJA.COM - DKI Jakarta menduduki peringkat kedua sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di dunia berdasarkan data dari IQAir pada hari ini, Kamis (10/8/2023).
Indeks kualitas udara Jakarta mencapai angka 159 dalam data per pukul 06.46 WIB. Dengan indeks sebesar itu, udara di Jakarta dikategorikan sebagai "tidak sehat".
Sayangnya, kondisi ini diperkirakan akan berlanjut hingga Selasa, 15 Agustus pekan depan.
Udara di Jakarta diprakirakan masih akan berada dalam kategori tidak sehat.
Baca juga: Virus Covid-19 Varian Eris Sudah Masuk Indonesia, Kemenkes: Tak Perlu Panik, Tetap Waspada
Salah satu faktor yang menyoroti kualitas udara buruk Jakarta adalah konsentrasi polutan, khususnya PM 2.5.
Partikel ini memiliki ukuran sangat kecil, kurang dari 2,5 mikrometer, namun efeknya bagi kesehatan sangat besar.
Pada hari yang sama, konsentrasi PM 2.5 di Jakarta mencapai 71,4 mikrogram/meter kubik.
Baca juga: Kemenkes: Gejala Covid-19 Varian Eris Hampir Sama, Apa Saja?
Jumlah ini 14,3 kali lipat dari nilai panduan yang dianjurkan oleh World Health Organization (WHO).
Adapun Beijing, ibukota China, menduduki peringkat pertama dengan indeks 161.
4.531 Personel Gabungan Jaga Demo Buruh di DPR RI, Ini Isi Tuntutan HOSTUM |
![]() |
---|
Buruh Gelar Unjuk Rasa di DPR RI Hari Ini, Bawa 6 Tuntutan |
![]() |
---|
Daftar Lengkap Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2025, Ivar Jenner Absen |
![]() |
---|
Timnas Indonesia vs Kuwait Resmi Batal, Erick Thohir Curiga Ada Sabotase |
![]() |
---|
Kacab Bank BRI Tewas Terikat, Polisi Tangkap 15 Terduga Pelaku |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.