Penganiayaan

Tersangka Penganiayaan Anak, Mario dan Shane Masih Sempat Ngopi Bareng Meski Sudah Ditahan

Happy mengungkapkan, Mario dan Shane juga sempat makan hingga ngopi bareng saat keduanya dijenguk keluarga.

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Warta Kota/Yulianto
Pelaku penganiayaan anak petinggi GP Ansor, Mario Dandy Satriyo (20) dan Shane Lukas (19) ditempatkan di sel terpisah di Rutan Polres Metro Jakarta Selatan. 

TRIBUNTORAJA.COM, JAKARTA - Mario Dandy Satrio (20) dan Shane Lukas (19), tersangka penganiayaan anak petinggi GP Ansor, DO (17) ternyata masih bisa ngopi bareng di dalam rutan meski sudah ditahan, Rabu (1/3/2023).

Keduanya diketahui ditempatkan di sel terpisah di di Rutan Polres Metro Jakarta Selatan.

Sel Mario dan Shane masih bersebelahan dan dalam satu ruangan, hanya terpisahkan oleh dinding.

 

 

Hal itu diungkapkan oleh pengacara Shane Lukas, Happy SP Sihombing, Rabu (1/3/2023).

Happy mengungkapkan, Mario dan Shane juga sempat makan hingga ngopi bareng saat keduanya dijenguk keluarga.

Dalam sebuah kesempatan, Mario juga sempat meminta makanan Shane saat keduanya selesai menjalani pemeriksaan tambahan.

 

Baca juga: Sosok Ernie Meike Torondek, Ibu Mario Dandy yang Disorot karena Pamerkan Anjing Berkalung Tas Mewah

 

Di sisi lain, Shane Lukas membongkar cerita Mario Dandy soal dugaan perlakuan tidak baik yang diterima remaja perempuan berinisial AG (15).

AG merupakan pacar Mario Dandy, tersangka kasus penganiayaan terhadap anak petinggi GP Ansor, Cristalino David Ozora (17).

Kepada Shane, Mario menyebut David diduga melakukan hal tidak menyenangkan kepada AG.

 

Baca juga: Gaya Hedon Mario Dandy Satriyo, Suka Geber Moge dan Sering Ngutang di Kantin Sekolah

 

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved