Natal Masih Sebulan Lebih, Harga Babi Sudah Naik di Toraja Utara

kenaikan ini bisa saja terus berlanjut menjelang Natal, meski belum bisa dipastikan apakah harga akan stabil atau kembali naik.

Lilis/Tribun Toraja
HARGA BABI - Suasana Pasar Hewan Bolu, Kabupaten Toraja Utara, Sulsel, saat difoto Kamis (13/11/25). Harga babi mengalami kenaikan jelang Natal 2025. 

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Natal 25 Desember 2025 masih lebih dari sebulan lagi.

Namun, harga babi di Pasar Hewan Bolu, Kabupaten Toraja Utara, Sulsel, mengalami kenaikan signifikan sejak awal November 2025.

Kenaikan harga ini mulai dirasakan para pedagang dan pembeli di pasar hewan terbesar di wilayah Toraja tersebut, yang dikenal sebagai pusat perdagangan babi di Sulawesi Selatan.

Salah seorang pedagang babi, Suleman, mengungkapkan bahwa harga babi kini naik sekitar Rp100 ribu hingga Rp200 ribu per ekor dibanding bulan sebelumnya.

Menurutnya, harga bervariasi tergantung ukuran dan kualitas hewan.

Untuk babi berukuran kurang dari satu meter sekarang harganya sekitar Rp3,3 juta sampai Rp3,8 juta.

Kalau panjangnya satu meter bisa Rp4,5 juta, dan yang lebih dari satu meter Rp4,7 juta.

"Untuk ukuran 120 cm ke atas bisa tembus Rp5 juta lebih,” jelas Suleman saat ditemui di Pasar Bolu, Kamis (13/11/2025).

Ia menambahkan, kenaikan ini bisa saja terus berlanjut menjelang Natal, meski belum bisa dipastikan apakah harga akan stabil atau kembali naik.

“Belum tahu bulan Desember nanti, bisa saja naik lagi, bisa juga tidak, karena sekarang sudah naik,” ujarnya.

Pantauan Tribun Toraja di Pasar Hewan Bolu menunjukkan suasana pasar mulai ramai.

Sejumlah pedagang dan pembeli tampak aktif melakukan transaksi, baik untuk kebutuhan konsumsi maupun persiapan pesta akhir tahun.

Sebagai informasi, mayoritas masyarakat di Kabupaten Toraja Utara dan Tana Toraja beragama Kristen, dan daging babi menjadi hidangan utama dalam berbagai perayaan keagamaan, termasuk Natal.

Karena itu, permintaan babi biasanya meningkat tajam setiap menjelang Desember, yang turut mendorong kenaikan harga di pasaran.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved