Stok Beras di Gudang Bulog Toraja Aman hingga Lima Bulan ke Depan

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Warga di Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara, Sulawesi Selatan, tak perlu khawatir soal ketersediaan beras.

Stok beras di gudang Bulog Toraja dipastikan aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat hingga lima bulan ke depan, termasuk saat perayaan Idulfitri 2026 pada bulan Maret.

Kepala Pimpinan Cabang Bulog Palopo, Haidir Alamsyah, menyebutkan stok beras di gudang Bulog Toraja yang berlokasi di Kecamatan Tondonlangi, Toraja Utara, saat ini mencapai 900 ton.

Jumlah tersebut dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat tanpa kendala pasokan dalam waktu dekat.

“Stok beras di gudang saat ini masih ada sekitar 900 ton lebih. Jumlah itu cukup untuk lima bulan ke depan,” ujar Haidir melalui sambungan telepon, Selasa (11/11/2025).

Haidir menjelaskan, harga beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Bulog masih stabil di angka Rp 12.500 per kilogram.

Bulog juga terus memantau kondisi pasar untuk memastikan harga tetap terkendali menjelang akhir tahun.

Sementara itu, berdasarkan pantauan di Pasar Rakyat Bolu, harga beberapa jenis beras lokal terpantau sedikit lebih tinggi dibandingkan beras SPHP.

Beras kampung, pandan wangi, dan cangkar dijual di kisaran Rp 14.000–Rp 15.000 per kilogram.

Beras merah sekitar Rp 15.000 per kilogram.

Sedangkan beras ketan hitam mencapai Rp 25.000–Rp 30.000 per kilogram.

Dengan kondisi stok yang cukup dan harga yang relatif stabil, Bulog memastikan masyarakat di Toraja tidak perlu khawatir akan terjadi kelangkaan beras dalam waktu dekat.(*)