Nenek di Takalar Dicoret dari Penerima Bansos karena Diduga Judol, Anak: Ibu Tak Tahu Pakai HP
Seorang nenek di Takalar, Sulsel, dicoret dari daftar penerima PKH karena diduga rekeningnya dipakai untuk judi online. Keluarga membantah...
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Freepik
BANSOS - Ilustrasi. Seorang nenek di Takalar, Sulsel, dicoret dari daftar penerima PKH karena diduga rekeningnya dipakai untuk judi online. Keluarga membantah dan mengajukan sanggahan ke Dinas Sosial.
Proses sanggah tersebut juga memerlukan dukungan Surat Keterangan (SK) 80 dari pemerintah desa setempat.
“Kalau SK 80 sudah ada, maka bisa diajukan sanggahan secara resmi,” tambahnya.
Rijal menjelaskan bahwa pembiayaan BPJS gratis kini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), bukan lagi dari APBN seperti sebelumnya.
“Kalau mau aktif kembali, harus buat akun BPJS baru karena sekarang dananya dari APBD,” ujarnya.
(*)
Halaman 3 dari 3
Baca Juga
Ketahuan Main Judi Online, Warga Maros Dicoret dari Daftar Penerima Bansos |
![]() |
---|
73,09 Persen Pekerja di Tana Toraja Tercover BPJS Ketenagakerjaan, Tertinggi di Sulsel |
![]() |
---|
45 Persen Bansos PKH Salah Sasaran, Rp14–17 Triliun Diduga Keliru Tersalurkan |
![]() |
---|
Telkomsel Resmikan BTS 4G di Desa Kaleko'mara Takalar, Perluas Akses Internet Pedesaan |
![]() |
---|
BPJS Ketenagakerjaan Cover Jurnalis Korban Kekerasan Saat Meliput |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.