Anggaran Tak Cukup, Pembangunan Jembatan Tete Sura di Sangalla Tana Toraja Terhenti

Kondisi tersebut dinilai berbahaya karena tidak memiliki penyangga atau pagar pengaman, sementara aliran sungai di bawah

|
Anastasya/ Tribun Toraja
PROYEK MANGKRAK - Kondisi Jembatan Sura (Tete Sura), saat dipantau Selasa (28/10/2025). Pembangunan jembatan di Kambisa, Lembang Rantela'bi' Kambisa, Kecamatan Sanggalla Selatan, Tana Toraja, Sulsel, ini terhenti karena tidak ada anggaran. 

Karena itu, ditambah lagi Rp50 juta, sehingga total tambahan tahun ini menjadi Rp200 juta.

“Jadi total keseluruhan dana pembangunan jembatan mencapai Rp400 juta, terdiri dari Rp200 juta tahun 2024 dan Rp200 juta dari dana perubahan tahun ini. Dananya sudah siap, jadi akan segera dilanjutkan,” tegas Jacob, Selasa (28/10/2025).

Disisi lain, warga sekitar berharap agar pembangunan Jembatan Sura segera diselesaikan dan bisa difungsikan sebelum akhir tahun ini.

Selama ini, mereka masih mengandalkan jembatan darurat dari papan dan bambu yang sudah mulai lapuk dan rawan ambruk.

“Jembatan ini sangat penting bagi kami. Kalau bisa segera rampung supaya anak-anak aman pergi sekolah dan warga bisa beraktivitas tanpa takut jatuh,” ujar seorang warga lainnya.

Dengan anggaran tambahan yang telah siap di perubahan tahun 2025, masyarakat berharap pemerintah benar-benar menuntaskan pembangunan Jembatan Sura, sehingga jembatan tersebut bisa segera digunakan untuk menunjang mobilitas warga.(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved