Prabowo Jamin Pembangunan IKN Tetap Dilanjutkan, Tapi Kecepatannya Tidak Seperti Jaman Jokowi
dikhawatirkan dapat menimbulkan masalah sosial Indonesia karena mampu berdampak pada kebutuhan pangan dalam negeri tidak dapat terpenuhi.
TRIBUNTORAJA.COM - Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tetap akan dilanjutkan meski Jokowi telah lengser dari kursi presiden.
Presiden Prabowo Subianto telah berkomitmen untuk melanjutkan proyek ambisius Jokowi itu.
Hal ini dikatakan Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo.
Tetapi, kata Dody, kecepatan pelaksanaannya akan mengalami penyesuaian.
"Pembangunan IKN akan dilanjutkan, tetapi fokus utama Pemerintahan Prabowo tetap pada ketahanan pangan dan swasembada pangan," kata Dody saat rapat bersama Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (30/10/2024).
"Cuma mungkin kecepatan (pembangunannya) tidak seperti dulu," tambah Dody.
Dody menjelaskan, bahwa perhatian Presiden Prabowo Subianto saat ini lebih difokuskan pada ketahanan pangan sebagai dampak situasi geopolitik dunia seperti perang.
Perang di beberapa tempat dunia dikhawatirkan dapat menimbulkan masalah sosial Indonesia karena mampu berdampak pada kebutuhan pangan dalam negeri tidak dapat terpenuhi.
"Yang dikhawatirkan bapak Presiden adalah perang benar-benar terjadi secara masif, kemudian kemampuan kita untuk swasembada pangan belum terjadi, dan kita masih butuh beras sana sini," ujar Dody.
"Itu yang dikhawatirkan akan menjadi masalah sosial yang akan lebih besar, makanya ketahanan pangan jadi fokus utama," imbuh Dody.
Ditemui usai rapat, Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti, mengamini pernyataan Dody.
Ia mengatakan Prabowo telah menegaskan berkomitmen untuk melanjutkan IKN, tetapi swasembada pangan akan menjadi prioritas.
Diana menekankan bahwa proyek IKN melibatkan lebih dari sekadar anggaran dari Kementerian PU, tetapi juga kolaborasi dengan Otorita IKN.
"Ini (pembangunan IKN) komitmen dari bapak presiden. Masalah waktunya, nanti kita kan bersama-sama dengan Otorita IKN kan, bukan semuanya Kementerian PU," kata Diana.
"Otorita IKN kan masalah investor dan sebagainya. Tidak semuanya (pembangunan IKN) dengan APBN," lanjutnya.
Diana menyebutkan, perlambatan pembangunan IKN tidak seharusnya membuat investor khawatir.
"Kita harus membuat investor tetap percaya bahwa IKN ini akan tetap lanjut. Kita sudah komitmen untuk nanti pindah ke sana," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Nasib IKN di Tangan Prabowo: Akan Tetap Diteruskan, Tapi Kecepatannya Tak Seperti Dulu
Gibran Bantah Isu IKN Mangkrak: Pembangunan Tahap II Sudah Dimulai |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Tak Singgung Wacana Kenaikan Gaji ASN di APBN 2026 |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Klaim Pengangguran di Indonesia Turun, Segini di Toraja Utara Sulsel |
![]() |
---|
Ramai Isu Prostitusi Online di IKN, Kepala Otorita Nusantara Tegaskan Lokasi di Luar Kawasan Inti |
![]() |
---|
Prabowo Minta Gibran Berkantor di Papua, Wapres: Siap Laksanakan Perintah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.