Stafsus Pendidikan Toraja Utara Diduga Larang Guru dan Kepsek Hadiri Workshop Kemendikbud Ristek

Seorang guru penggerak yang hadir di lokasi workshop dan enggan disebutkan namanya, membenarkan adanya pesan arahan untuk tidak menghadiri acara...

Penulis: Freedy Samuel Tuerah | Editor: Donny Yosua
Tribun Toraja/HO
Tangkapan layar isi pesan Salvinus Patiung yang menghimbau guru dan kepala sekolah menghadiri workshop Kemendikbud Ristek di Hotel Misiliana, Rantepao, Toraja Utara, Rabu (11/9/2024). 

"Saya sebenarnya khawatir posisi saya terancam, tapi saya tetap ikut kegiatan ini karena saya yakin acara ini memberikan manfaat positif bagi saya," ujarnya singkat.

Anggota Komisi X DPR RI, Eva Stevani Rataba (ESR), yang turut hadir dalam kegiatan itu, menyayangkan dugaan adanya larangan dari Stafsus Pendidikan Toraja Utara tersebut.

"Saya diperlihatkan pesan di grup WhatsApp oleh salah satu guru dan kepala sekolah. Jika benar Stafsus tersebut meminta mereka untuk tidak hadir, saya sangat kecewa. Ini adalah acara resmi dari kementerian, bukan untuk kepentingan lain," ujar Eva.

 

Baca juga: Presiden Jokowi Lantik Eddy Hartono sebagai Kepala BNPT dan Saifullah Yusuf Jadi Menteri Sosial

 

Eva menegaskan bahwa meskipun dirinya adalah bagian dari tim pemenangan Frederik Victor Palimbong - Andrew Branch Silambi, kegiatan ini murni merupakan program dari Kementerian.

"Ini adalah kegiatan kementerian, tidak ada hubungannya dengan urusan politik. Saya tidak habis pikir kenapa harus dicampuradukkan," tegasnya.

(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved