Dokter Pendidikan Spesialis yang Tewas di Semarang Sering Dipalak Rp20-40 Juta per Bulan
Pada saat kejadian, Dokter Aulia sudah tidak bekerja dan sepenuhnya fokus pada pendidikannya di PPDS Anestesi.
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
"Kami juga menemukan bahwa Dokter Aulia diminta untuk melakukan tugas-tugas tambahan di luar jam kerja, termasuk membuat tesis untuk senior dan tugas-tugas lain seperti laundry," kata Dr. Nadia.
Kemenkes telah menyerahkan hasil investigasi kepada pihak kepolisian, yang akan mengambil tindakan lebih lanjut. "Hasil investigasi telah kami serahkan kepada kepolisian, dan mereka akan menyampaikan informasi resmi terkait langkah-langkah selanjutnya," tutupnya.
(*)
Tags
Aulia Risma Lestari
Dokter Aulia
perundungan
bullying
bully
Universitas Diponegoro
Undip
tewas
Program Pendidikan Dokter Spesialis
dokter spesialis
PPDS
Berita Terkait
Baca Juga
Fakta Pesawat Latih Jatuh di Bogor: 1 Korban Tewas, Pesawat Layak Terbang |
![]() |
---|
Mantan Kadispen TNI AU Tewas dalam Insiden Pesawat Latih Jatuh di Bogor |
![]() |
---|
Kasus Kematian Diplomat Arya Daru Belum Ditutup, Polisi: Kami Tetap Terima Masukan |
![]() |
---|
Keluarga Diplomat Arya Daru Yakin Bukan Bunuh Diri, Polisi: Belum Ada Unsur Pidana |
![]() |
---|
8 Fakta di Balik Kasus Kematian Diplomat Muda Arya Daru Pangayunan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.