Longsor Toraja
Menu Pengungsi Longsor Toraja: Pagi Telur, Siang dan Malam Ikan Plus Tempe
Di posko yang rencananya akan dibuka selama 14 hari ini, terdapat layanan dukungan psikososial
Penulis: Muhammad Rifki | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Sebanyak 45 kepala keluarga (KK) dengan total 126 jiwa mengungsi akibat bencana tanah longsor yang terjadi di dua titik di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.
Mereka mengungsi di posko terpadu penanggulangan bencana, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, yang dibuka sekira 50 meter dari lokasi tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (13/4/2024) pukul 23.00 Wita.
Longsor lainnya terjadi di Desa Randa Batu, Kecamatan Makale Selatan, Minggu (14/3/24) pukul 03.00 Wita dan merenggut 4 korban jiwa.
Di posko yang rencananya akan dibuka selama 14 hari ini, terdapat layanan dukungan psikososial dan juga dapur umum bagi para pengungsi.
Layanan dukungan psikososial diperuntukkan untuk menyembuhkan trauma, khususnya bagi anak-anak korban tanah longsor yang berjumlah 70 orang.
Kemudian dapur umum beroperasi untuk menyediakan makanan bagi para pengungsi sebanya tiga kali sehari.
Makanan disediakan untuk sarapan pagi, makan siang, dan makan malam.
Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Sosial Tana Toraja, Adriana Saleng, mengatakan bantuan logistik pangan saat ini yang paling dibutuhkan di lokasi.
”Untuk kelangsungan kehidupan mereka, tentu logistik makanan yang perlu terus kami supply untuk keluarga korban,” ujar Adriana saat dijumpai di Posko Terpadu Penanggulangan Bencana, Kelurahan Mangga, Kecamatan Makale, Rabu (17/4/2024) sore.
Untuk sarapan pagi, dapur umum menyediakan nasi dan telur.
Kemudian makan siang, ada nasi putih, ikan goreng balado/ikan masak kuning, tempe kecap/tahu semur, sayur bening/sayur tumis, dan buah.
Kemudian makan malam, ada nasi putih, ikan goreng/tempe teri sambal, tahu semur,sayur tumis/sayur bening, dan buah.
Diberitakan, tanah longsor terjadi di dusun Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, dan Lembang Randan Batu, Kecamatan Makale Selatan, pada Sabtu (13/4).
Bencana terparah sejak 40 tahun terakhir ini menelan korban jiwa sebanyak 20 orang.
16 di Kelurahan Manggau dan 4 di Randan Batu.
Sedangkan korban luka sebanyak tiga orang.
Trauma Longsor Telan 16 Korban Jiwa, Warga Palangka Tana Toraja Pindahkan Rumah |
![]() |
---|
Guru SMPN 2 Rantepao Serahkan Bantuan Sembako kepada Korban Longsor di Buntao |
![]() |
---|
Dua Jam Longsor Tutup Akses Jalan Poros Tana Toraja-Enrekang |
![]() |
---|
Pipa PDAM di Makale Selatan Terdampak Longsor Toraja, Distribusi Air Belum Normal |
![]() |
---|
Longsor Putus Jalan Poros Bokin-Rantepao Toraja Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.