Brics Fashion Summit

Mengenal Rusia Dalam Satu Jam Tur

Menampilkan bangunan dengan ciri arsitektur dari suku bangsa utama Rusia, seperti Usbek, VDNH dilengkapi ruangan pameran permanen.

Editor: Imam Wahyudi
dahlan dahi
Pintu gerbanh VDNH, pusat pameran Moskow 

Tapi mereka wartawan fashion, atau setidaknya wartawan entertainmen. Perang dan politik bukan "wilayah" mereka.

KAMI memasuki gedung utama VDNH.

Pemandu menjelaskan: "Wilayah Rusia sangat luas, seperdelapan dari wilayah dunia.

Beragam suku, budaya, dan kekayaan alam. Lebih dari seribu kota. Jika Anda mengunjungi setiap kota sehari saja, Anda butuh waktu lebih dari seribu hari."

Lalu, dengan riang, dia berkata: "Ayo, mari mengenal Rusia dalam satu jam tur".

Rusia menguasai 17 juta km2 wilayah global. Indonesia 1,9 juta.

Terbang dari Aceh tiga jam ke Jakarta lalu enam jam ke Jayapura.

Bagaimana menjelajahi wilayah yang hampir 9 kali lipat lebih luas?

Wilayahnya yang sangat luas membuat Rusia multi-kultural.

Sebagian kaki Rusia berpijak di Eropa (berbatasan dengan Norwegia, Finlandia, Polandia, misalnya).

Sebagian lagi di Asia, bersentuhan dengan Turki, bahkan Mongolia, China, Korea Utara, dan Jepang.

Di Selat Bering, Rusia berbatasan dengan negara bagian Alaska, Amerika Serikat.

Mengelilingi ruang pameran itu adalah mengunjungi berbagai ekspresi kebudayaan dari suku-bangsa tersebut melalui pakaian, tempat tinggal, bahkan keramik perhiasan, piring, dan gelas.

Pengaruh agama --selain tantangan alam-- pada ekspresi kebudayaan tentu saja sulit dihindari.

Rusia adalah rumah bagi 15 juta sampai 20 juta Muslim. 

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved