Gantikan Luhut Jadi Menko Marves Ad Interim, Erick Thohir Bakal Kaji Ulang Kebijakan Investasi

Di sisi lain, Erick yang juga Menteri BUMN ini menyebut, investasi dibutuhkan untuk menciptakan lapangan pekerjaan dan mengolah sumber daya alam...

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Instagram @ErickThohir
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Ad-interim sekaligus Menteri BUMN Erick Thohir bersama Mendag Zulkifli Hasan di sela-sela Indonesia-China Business Forum di Beijing, China, pada Senin (16/10/2023). 

TRIBUNTORAJA.COM - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Ad-interim Erick Thohir mengatakan, pemerintah akan mengkaji ulang kebijakan investasi di Indonesia.

Baik itu untuk investor dalam negeri maupun investor asing.

Erick menyatakan, pemerintah tidak ingin investasi justru memperlebar jarak antara masyarakat kaya dan miskin.

 

 

Karena tujuan membuka investasi adalah untuk menyejahterakan semua masyarakat.

"Kebetulan saya jadi Menko mewakili Pak Luhut, saya akan mereview kebijakan investasi yang melibatkan juga pengusaha daerah supaya kita bisa rangkul sama-sama," kata Erick Thohir di sela-sela Indonesia-China Business Forum di Beijing, China, pada Senin (16/10/2023) dilansir Antara.

Erick menyampaikan, China adalah salah satu investor besar di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

 

Baca juga: Ungkap Persiapan Piala Dunia U-17 2023, Erick Thohir: Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah

 

Namun hubungan dagang antara kedua negara sebenarnya sudah berlangsung sejak lama.

Tapi sayangnya, ada sejumlah pihak yang mempolitisasi hubungan Indonesia-China.

"Kalau kita lihat hubungan Indonesia dengan China sudah berlangsung lama bukan sekarang di zamannya Pak Jokowi, kita lihat yang namanya admiral Cheng-Ho itu sudah datang ke indonesia jauh, itulah kenapa pertukaran budaya terjadi," terangnya.

 

Baca juga: Sambut Piala Dunia U-17 2023, Erick Thohir Yakin Animo Masyarakat Meningkat

 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved