Dari Satu Ekor, Alberthin Sukses Kembangkan Usaha Ternak Babi di Makale, Kini Punya Puluhan Babi

TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Usaha peternakan babi di Kecamatan Makale, Tana Toraja, kini semakin berkembang. Alberthin Ma’tan, salah satu warga, telah menekuni usaha ini selama puluhan tahun.

Lapak penjualan babi miliknya terletak di samping kiri setelah jembatan terminal, di Jalan Starda, Kecamatan Makale.

Awalnya, Alberthin hanya memelihara satu ekor anak babi. 

Namun seiring waktu, usahanya berkembang hingga kini mencapai 20 ekor babi, terdiri dari empat ekor indukan dan 16 anak babi.

Alberthin sudah menekuni usaha ini sudah puluhan tahun. Ia telah menjual banyak babi, apalagi saat momen pesta adat, hewan 4 kali ini jadi incaran.  

“Usaha ini saya jalankan untuk membantu ekonomi keluarga dan memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ungkap Alberthin saat ditemui wartawan Tribun Toraja, Anastasya Saidong Ridwan, Kamis (4/9/2025).

Selain beternak babi, Alberthin juga membuka lapak jualan baju cakar sebagai usaha tambahan, yang dijalankan di sela-sela waktu memberi pakan ternaknya.

Untuk harga, Alberthin menjual anak babi berusia dua bulan seharga Rp 2 juta hingga Rp 2,5 juta per ekor.

Sementara itu, untuk babi dewasa, harga bervariasi sesuai ukuran. 

Babi berukuran sekitar 1,5 meter dibanderol Rp 9 juta, sedangkan yang berukuran 1 meter dijual dengan harga Rp 5 juta.

Menurut Alberthin, permintaan babi di Tana Toraja cukup tinggi, terutama untuk kebutuhan upacara adat maupun konsumsi masyarakat sehari-hari.

Bagi masyarakat Toraja, babi bukan hanya hewan ternak, tetapi juga bagian penting dari upacara adat.

Permintaan yang tinggi membuat usaha Alberthin terus bertahan.