Gabung PSI, Kaesang Dinilai Tak Cocok Hanya Jadi Anggota Biasa
Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie mengatakan, hubungan persahabatan antara PSI dan Kaesang sudah terjalin cukup lama.
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
TRIBUNTORAJA.COM - Pengamat politik Adi Prayitno dan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Deddy Yevri Sitorus menilai putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, tak cocok jadi anggota atau kader biasa di Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Adi mengatakan, Kaesang bisa menjadi ketua umum atau dewan pembina di PSI karena bisa meningkatkan suara legislatif PSI.
"Untuk jabatan, dewan pembina atau ketua umum partai, kalau hanya kader biasa, tidak sebanding dengan nama besarnya," kata Adi, Sabtu (23/9/2023).
Ia menyebut, lelaki lulusan Singapore University of Social Sciences (SUSS) dari jurusan Marketing peminatan komunikasi itu bisa meloloskan PSI ke Senayan pada pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Hasil pemilihan umum legislatif (Pileg) pada tahun 2019 menunjukkan, PSI mendapatkan 1,9 persen dari syarat empat persen ambang batas parlemen.
"Tinggal mencari dua persen, saya kira ada portofolio Kaesang, dan itu sangat mungkin," jelas Direktur Parameter Politik Indonesia itu.
Baca juga: Kaesang Pangarep Sudah Minta Restu Jokowi untuk Gabung Jadi Kader PSI
Senada, Deddy menilai lelaki berusia 28 tahun itu punya nama besar sebagai anak presiden, sehingga kurang pantas apabila hanya menjadi anggota biasa.
"Kalau saya jujur aja, kalau Kaesang di PSI hanya jadi anggota, segede anak presiden, kurang pantas, lah," katanya menegaskan.
Menurut Deddy, Kaesang yang menamatkan pendidikan sarjananya pada 2019 lalu itu berpotensi langsung menduduki posisi sebagai Dewan Pembina PSI atau Sekretaris Dewan Pembina.
Baca juga: Presiden Jokowi Restui Kaesang Pangarep Maju di Pilkada Depok
Kaesang Pangarep
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
Partai Solidaritas Indonesia
PSI
PDIP
Joko Widodo
Solo
Jawa Tengah
| Jokowi Sebut Kereta Cepat Whoosh Tak Hanya Cari Untung, Menkeu Purbaya: Ada Betulnya |
|
|---|
| Ketua DPP PDIP Ribka Tjiptaning Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Apa Sih Hebatnya? |
|
|---|
| Jokowi Soal Utang Kereta Cepat: Macet Jakarta–Bandung Lebih Merugikan |
|
|---|
| Appi vs TP, DP vs ARW: Dua Duel Panas Berebut Kursi Ketua Parpol Sulsel |
|
|---|
| Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Jokowi: Semuanya Berjalan Cukup Baik |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/solo/foto/bank/originals/Sejumlah-petinggi-PSI-antarkan-kartu-anggota-untuk-Kaesang-Pangarep.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.