Musim Kemarau, Harga Beras Tembus Rp 15 Ribu per Kilogram
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (Buwas) meminta untuk tidak panik dengan kenaikan harga beras saat ini dan tidak melakukan penimbunan beras.
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Ia memastikan, beras SPHP akan membanjiri pasar-pasar di seluruh daerah melalui pedagang pengecer dan juga tersedia di retail-retail modern.
Baca juga: Usai Penyesuaian, Segini Harga BBM Pertamina Terbaru Hari Ini 22 Agustus 2023, Ada Kenaikan?
“Penyaluran beras SPHP yang sudah berjalan mulai awal tahun ini akan dimassive-kan melalui para pedagang pengecer, untuk itu kami perlu lihat langsung dan memastikan program ini berjalan tepat sasaran,” ucapnya.
“Kami pantau secara terus menerus situasi sekarang ini dan dengan kekuatan stok cadangan beras pemerintah yang dikuasai Bulog saat ini sebanyak 1,6 juta ton maka kami yakinkan kepada seluruh masyarakat untuk tidak perlu khawatir karena Bulog memiliki stok yang sangat aman untuk kebutuhan stabilisasi harga beras sepanjang tahun," sambungnya.
(*)
| Beras Bau Tondon dan Sarti Karre Jadi Incaran Warga di Pasar Bolu Toraja Utara |
|
|---|
| BMKG Ungkap Awal Musim Hujan 2025, Sejumlah Wilayah Sudah Diguyur Oktober Ini |
|
|---|
| Harga Pangan 25 September: Telur dan Beras Naik, Cabai Merah Anjlok |
|
|---|
| UPDATE Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Rawit Tembus Rp61 Ribu, Minyak Goreng dan Beras Turun |
|
|---|
| Mentan Amran Sulaiman: Indonesia Swasembada Beras Tiga Bulan Lagi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/toraja/foto/bank/originals/Beras-Bulog-Palopo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.