Truk Tabrak Penonton Karnaval di Mojokerto, Polisi Amankan Supir

Saat itu, para korban sedang menonton karnaval dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI yang digelar Kecamatan Pacet.

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Tribun Jatim Network/Mohammad Romadoni
Polisi melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan maut di turunan Karlina, Desa Sajen, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Kamis (24/8/2023). Dalam kecelakaan ini truk menabrak kerumunan pengunjung karnaval. 

TRIBUNTORAJA.COM, MOJOKERTO - Polisi telah mengamankan sopir truk tangki yang menabrak penonton karnaval di Desa Sajen, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, dan mengakibatkan dua orang meninggal dunia.

Truk tersebut menabrak penonton karnaval diduga karena mengalami rem blong pada Kamis (24/8/2023) petang, sekitar pukul 17.45 WIB.

 

 

Peristiwa itu terjadi tepatnya di jalan raya Pacet - Sajen, di bawah simpang tiga Karlina, dari arah Pacet menuju ke Desa Sajen, Pacet, Mojokerto.

Selain mengakibatkan dua orang meninggal dunia, peristiwa itu juga menyebabkan 13 orang terluka dan dua di antaranya harus menjalani rawat inap di RSUD Sumber Glagah.

 

Baca juga: Sosok AB Pelaku Pembunuhan Siswi SMP di Mojokerto, Resividis Curanmor di 12 lokasi

 

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Mojokerto AKBP Wahyudi menyebut pihaknya telah mengamankan sopir beserta truk yang dikemudikan ke Mapolres Mojokerto.

Pengemudi truk tangki tersebut bernama Anton Dwi Aryatama (32), warga Asemrowo, Kota Surabaya.

 

Baca juga: Awal Mula Truk Kontainer di Jalan Tol Layang Pettarani Makassar Terguling

 

“Diamankan di Polres Mojokerto,” kata Wahyudi di Pacet, Kamis (24/8/2023) malam.

Ia menambahkan, pihaknya berencana melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap pengemudi truk tangki untuk mengungkap faktor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan.

 

Baca juga: Jalan AP Pettarani Makassar Macet Imbas Truk Kontainer Terguling di Tol Layang

 

Polisi juga bakal memeriksa kelayakan kendaraan yang dikemudikan Anton.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, lanjut Wahyudi, Anton tidak bisa mengendalikan kendaraannya akibat rem blong.

 

Baca juga: Kapolres Toraja Utara Pastikan Bukan Personilnya Peras Supir Truk Babi di Pos ASF

 

“Sementara, pengakuan dari si sopir seperti demikian yang saya sampaikan bahwa adanya gagal pengereman.”

“Tapi, di sini kita bukan hanya mengejar dari keterangan sopir, tapi kita juga mencari keterangan saksi-saksi di lapangan,” ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, sebuah truk tangki yang diduga mengalami rem blong menabrak pengunjung karnaval Agustusan di Desa Sajen, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (24/8/2023).

 

Baca juga: Oknum Polisi Mengaku Punya Babi dalam Truk Yang Ditahan Satgas ASF Toraja Utara

 

Saat itu, para korban sedang menonton karnaval dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI yang digelar Kecamatan Pacet.

"Kejadian pukul 17.45 WIB. Pengakuan dari si sopir, waktu berbelok ke arah Desa Sajen, ada masalah di pengereman. Pengakuan dari sopir rem blong, setelah itu menabrak dua kendaraan," ujar Wahyudi, dikutip Kompas.com.

(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved