Mahasiswa Kedokteran Hewan Unhas Hilang Misterius, Kampus: Prestasi Akademik Cemerlang
Ketua Program Studi Kedokteran Hewan mengatakan bahwa Fikki merupakan aktif berorganisasi dan memiliki prestasi akademik cemerlang dengan IPK 3,78.
Penulis: Freedy Samuel Tuerah | Editor: Apriani Landa
TRIBUNTORAJA.COM, MAKASSAR - Keberadaan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas), Fikii Dermawan, masih misterius.
Sudah beberapa hari tidak ada kabarnya hingga keluarga melaporkan ke polisi.
Ketua Program Studi Kedokteran Hewan Unhas, Dr drh Dwi Kesuma Sari APVet, menyatakan bahwa mahasiswanya Fikki Dermawan merupakan salah seorang mahasiswa yang cerdas di angkatannya.
“Dari analisa kami sih tidak ada masalah dengan kampus. Anaknya aktif berorganisasi dan memiliki prestasi akademik cemerlang dengan IPK 3,78,” ungkap Dwi Kesuma.
Sejak menginjakkan kaki di Kampus Merah tahun 2022 di Kedokteran Hewan melalui jalur undangan (prestasi), dia sudah memperlihatkan sikap-sikap yang menonjol diantara teman-temannya.
“Waktu penerimaan mahasiswa baru di Auditorium AP Pettarani, Fikki itulah satu-satunya mahasiswa baru yang bertanya ke Gubernur,” kata dosen penasehat akademik (PA) Fikki, Dr drh Fika Yuliza Purba MSc.
Di bidang organisasi, Fikki juga termasuk menonjol.
“Dia masih semester 2, tapi sudah diikutkan oleh lembaga mahasiswanya untuk ikut pada pertemuan Ikatan Mahasiswa Kedokteran Hewan se-Indonesia (IMAKAHI) yang berlangsung di Yogyakarta 15-16 April lalu. Dan pada pertemuan tersebut, beberapa kali dia menjadi moderator,” ungkap drh Fika.
Organisasi lain yang aktif diikuti adalah Ikatan Pelajar Muhammadyah (IPM), dimana di organisasi ini Fikki sudah menjadi senior, dan telah sering menjadi pemateri.
Fika mengakui jika Fikki saat ini memang memiliki masalah. Menurut Fika, Fikki sempat men-chat ibunya yang di Kendari menyatakan mau pergi jauh dan lagi stress.
“Dan chat Fikki itu di forward ibunya ke saya,” ungkap Fika.
Alamsyah, salah seorang teman dekat Fikki menyampaikan Fikki juga sudah dinyatakan lulus seleksi pengurus IMAKAHI Pusat dan menjadi salah seorang pengurus di IMAKAHI di bagian SDM.
“Pada rapat pengurus 14 Mei lalu juga Fikki masih hadir,” kata Alamsyah.
“Senin, 22 Mei lalu melalui IG-nya sempat menghubungi saya menanyakan alat-alat dan bahan yang mesti dibawah untuk mengikuti salah satu praktikum mata kuliahnya,” tambah Alamsyah.
Minta Maaf ke Ibunya
Kakak Fikki, Jumadi, mengakui jika sebelum dinyatakan hilang, adiknya sempat mengirim pesan ke ibunya yang berada di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Jumadi mengatakan, adiknya mulai hilang kabar setelah pulang dalam rangka kegiatan kampus di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Acara yang dimaksud adalah pertemuan Ikatan Mahasiswa Kedokteran Hewan se-Indonesia (IMAKAHI).
Usai dari Yogyakarta itu, Fikki disebutkan mulai banya berubah. Terutama dalam hal sikap dan perilaku.
Dilansir dari Kompas.com, Fikki menghubungi ibu menggunakan nomor tidak dikenal. Dalam pesannya, Fikki meminta maaf telah membuat keluarga khawatir.
"10 hari yang lalu, dia hubungi ibu saya menggunakan nomor baru, dia pamit mau pergi jauh, katanya tidak usah dicari, dia tidak bunuh diri katanya, jadi panik keluarga di kampung," ungkap Jumadi kepada Kompas.com, Jumat (26/5/2023).
Berikut isi pesan WhatsApp FD ke sang ibu:
“Ma, maaf bikin khawatir, maaf maaf maaf. Mauka pergi ma, pergi dari semuanya, hampirka bunuh diri, nda tahu ka harus apa, mauka gila, stres, semuanya hancur sekali kemarin, tapi sekarang mauja pergi, kasika waktu ma, jangan mi carika, baik-baik ja, akan kembali kalo memang selesaimi, nda mauka bunuh diri ma, nda mauka mati, haruska pergi, maaf ma (Ma, maaf bikin khawatir, maaf maaf maaf. Saya mau pergi ma, pergi dari semuanya, saya hampir bunuh diri, saya tidak tahu haru berbuat apa, saya mau gila, stres, semuanya hancur sekali kemarin, tapi sekarang saya sudah mau pergi, beri saya waktu ma, tidak usah mencari saya, saya dalam keadaan baik, akan kembali kalau memang selesai, saya tidak mau bunuh diri, saya tidak mau mati, saya harus pergi, maaf ma),” tulis FD.
Pesan dari FD ini membuat keluarga panik dan khawatir.
Pihak keluarga telah melaporkan kabar kehilangan FD di Mapolrestabes Makassar, Kamis (25/5/2023).
Pihak keluarga juga telah berusaha menghubungi beberapa rekan dekat FD.
"Belum tahu motifnya kenapa menghilang," ucap JM.
Diduga Ikut Jaringan Radikal
Keluarga khawatir Fikki ikut jaringan radikal.
Sebab, beberapa waktu sebelum dinyatakan hilang, kepribadian FD mulai berubah.
"Itulah kami keluarga, jangan sampai yah, tapi mudah-mudahan tidak arahnya ke situ (organisasi jaringan radikal) karena saya lihat dia beberapa waktu terakhir banyak diam, tidak seperti biasanya," ujar Jumadi seperti dilansir dari Kompas.com.
"Takutnya arahnya ke situ, makanya saya minta tolong Kepolisian untuk bantu cari sama juga pihak kampus untuk bantu cari," sambungnya.
Pihak kampus disebut juga telah turun tangan mencari tahu keberadaan mahasiswa FK Unhas semester dua tersebut.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Makassar AKBP Ridwan JM Hutagaol membenarkan perihal laporan aduan terkait kehilangan Fikki. Dia mengatakan, pihaknya sementara melakukan pencarian. "Sementara kami cek juga," ucap Ridwan.
Dari ciri-ciri terakhir, Fiki memiliki rambut tipis, kulit berwarna terang. Tinggi badan sekitar 175 sentimeter.
Keluarga juga meminta masyarakat jika mengetahui atau pernah melihat pemuda dengan ciri-ciri tersebut, agar melaporkan ke pihak berwajib.
Semoga Fikki bisa segera ditemukan.
| Sempat Hilang Sepekan, Maria Gabriella Ditemukan Duduk Sendirian di Cikini Jakarta Pusat |
|
|---|
| Sulaiman Bersaudara Ikut Tentukan Rektor Unhas Periode 2026–2030 |
|
|---|
| Kampanye Pemilihan Rektor, Prof JJ Targetkan Unhas Masuk 500 Besar Dunia pada 2030 |
|
|---|
| Jika Terpilih Sebagai Rektor Unhas, Prof Sukardi Akan Bangun Jalan Layang Kampus-Kota Makassar |
|
|---|
| Ketua Golkar Bahlil Dicopot dari Majelis Wali Amanat Unhas, Rektor: Sudah Sesuai Aturan Kampus |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/toraja/foto/bank/originals/Fikky-Dermawan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.