Ramadan 2023
Lebih Dulu, Jemaah An Nadzir Gowa Mulai Puasa Ramadan 1444 H Rabu Besok
Pengumuman awal puasa Ramadhan 1444 H itu disampaikan Ustaz Samir di Masjid Al Muqddis, Kampung Butta Ejayya, Kecamatan Bontomarannu, Senin...
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Selanjutnya, dari perhitungan perjalanan bulan purnama Sya'ban 14, 15 dan 16, hingga pengamatan 3 bulan terakhir, yakni 27, 28 dan 29 Sya'ban, maka didapatkan data.
Dia menyebut, pada hari Ahad, 19 Maret 2023, bulan terbit di Timur pada jam 03 38 Wita, dengan bayangan bulan bersusun tiga baris.
Hal ini berarti, lanjut Ustaz Samir, bahwa bulan masih terbit 2 hari lagi di Timur, yakni pada hari, Senin-Selasa (20-21/3/2023).
Baca juga: PSM Makassar Akan Bertanding di Bulan Ramadan, Bernardo Tavares: Saya Harus Kontrol Energi Mereka
Dikatakan, An Nadzir Gowa juga dalam menentukan 1 Ramadan menggunakan alat bantu aplikasi yang selama ini pas dan akurat.
Dari pemantauan itu didapatkan data pada hari Senin 20 Maret 2023, bulan terbit di ufuk Timur pada jam 04 37 Wita dan terbenam di Barat pada pukul 17 11 Wita.
Pada hari Selasa, 21 Maret 2023, bulan masih terbit lebih duluan dari pada Matahari di Timur pada jam 05 31 Wita dan masih duluan terbenam di Barat dari pada matahari, pada jam 17 59 Wita.
Baca juga: Profesor BRIN: Kemungkinan Awal Ramadan Bersamaan
"Hal ini berarti masih bulan tua Sya'ban dan perjalanannya masih sampai ke Barat. Namun pada malam harinya, Selasa diini hari pukul 01 26 Wita terjadi pergantian bulan atau kongjungsi. Hal ini berarti sudah masuk bulan ramadhan 1444 H pada hari Rabu dini hari," sebutnya
"Pada hari Rabu, 22 Maret 2023, matahari sudah lebih duluan terbit di Timur dari pada bulan, pada jam 06.05 WITA, sementara bulan terbit pada jam 06.23 WITA. Hal ini berarti pertanda sudah bulan baru, meskipun masih sulit dilihat secara kasat mata," katanya
"Kemudian, pasang puncak kondak Insya air laut, yang secara sunnatullah, Insya Allah akan terjadi di Barat pada hari Selasa sore hingga malam dini hari 21 Maret 2023, sementara di Timur terjadi pasang surut air laut hingga dini hari. Lalu pada hari Rabu pagi 22 Maret 2023, pasang puncak (kondak) terjadi di Timur, sebagai akibat terjadinya gaya gravitasi (tarik menarik) antara Bumi, Bulan dan Matahari yg berada pada posisi garis horizontal, hal ini sebagai salah satu tanda masuknya 1 Ramadhan 1444 H / 2023," sambungnya.
Baca juga: Pemkab Enrekang Segera Gelar Pasar Murah Jelang Ramadan
| Kapan Penentuan Hilal Awal Ramadan 2024 di Indonesia? Begini Prediksi BMKG |
|
|---|
| Kapan dan Apa Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar Ramadan 1444 H? Ini Dia Penjelasan Rincinya |
|
|---|
| Saat Puasa, Bolehkah Sahur Pakai Mie Instan? Ini Penjelasan Dokter dan Ahli Gizi |
|
|---|
| 8 Rekomendasi Kuliner Khas Makassar Untuk Menu Buka Puasa Ramadan |
|
|---|
| Waspada! Polres Boyolali Dalami Dugaan Peredaran Daging Sapi Gelonggongan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/toraja/foto/bank/originals/Pimpinan-An-Nadzir-Gowa-Ustadz-M-Samiruddin-Pademmui-2132023.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.