Pemadaman Listrik

Penjelasan PLN UID Sulselrabar Soal Pemadaman Listrik di Beberapa Wilayah di Sulsel

Pemadaman dilakukan dalam rangka peningkatan pelayanan dan kehandalan pasokan listrik selama Ramadan 1444 H.

Penulis: Redaksi | Editor: Muh. Irham
ist
Ilustrasi pemadaman listrik 

MAKASSAR, TRIBUNTORAJA.COM -  PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) angkat bicara soal penyebab pemadaman listrik di beberapa wilayah.

Pemadaman dilakukan dalam rangka peningkatan pelayanan dan kehandalan pasokan listrik selama Ramadan 1444 H.

Hal tersebut disampaikam General Manager (GM) PLN UID Sulselrabar, Moch Andy Adchaminoerdin.

Andy Adchaminoerdin, menjelaskan saat ini petugas PLN sedang berjibaku di lapangan untuk mempercepat proses pemeliharaan infrastruktur secara menyeluruh pada Sistem Kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel).

Diketahui, sistem kelistrikan Sulbagsel telah terinterkoneksi mulai dari daratan di Provinsi Sulawesi Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara (Kolaka Utara sampai dengan Kendari) dan juga Sulawesi Tengah (Palu). 

Saat ini, sebagian kecil pelanggan PLN di daerah tersebut akan mengalami Manajemen Beban beberapa saat.

"Kami akan melakukan segala upaya agar proses pemeliharaan menyeluruh ini bisa cepat terselesaikan di pekan ini, mohon doanya masyarakat sekalian," Andy, dalam keterangan tertulis, Senin (20/3/2023).

Andy mencatat saat ini 546 petugas dikerahkan guna mempercepat pemeliharaan. 

“Tenaga ahli juga sudah kami kerahkan di beberapa titik pemeliharaan," sebut Andy.

Andy menambahkan bahwa untuk informasi lebih lanjut dapat terkait lokasi manajemen beban bakal dinformasikan lewat Instagram @pln123_official.

Kemudian Instagram PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) masing-masing daerah dan pelanggan dapat menggunakan aplikasi PLN Mobile.

"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan dan terima kasih atas kepercayaannya kepada PLN," tutup Andy.(rudi salam)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved