Ingin Kopi Toraja Mendunia, Kementan Gelontorkan Bantuan Sampai Rp 8 Miliar di Toraja

Mantan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulsel ini menjelaskan bahwa Kementan memiliki program peremajaan seluas 10.000 hektar.

Penulis: Freedy Samuel Tuerah | Editor: Apriani Landa
TribunToraja/Apriani
Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pertanian (Kementan), Jan Samuel Maringka, saat berdialog dengan penyuluh pertanian di Toraja, di Kantor Bupati Toraja Utara, Sabtu (4/3/2023). Jan ingin Kopi Toraja mendunia. 

Namun harus melibatkan berbagai pihak termasuk jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Forkopimda, dan perlu sinergitas dan kolaborasi antara pemerintah daerah, Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dan Aparat Penegak Hukum (APH) serta seluruh stakeholder lainnya.

Jan Maringka pun berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat dan kesadaran semua pihak akan pentingnya menjaga ketahanan pangan, serta dapat memberikan energi positif bagi kemajuan pertanian dan pangan di kabupaten Toraja Utara dan kabupaten Tana Toraja, khususnya untuk perkebunan kopi.

“Kami ingin kopi Toraja mendunia, untuk itu kualitas bibit kopi harus ditingkatkan dalam proses pengolahannya maupun pengemasannya," tuturnya.

"Sehingga diharapkan produksi kopi Tana Toraja lengkap mulai dari hulu sampai ke hilir sehingga dapat dikenal di mancanegara sehingga dapat meningkatkan devisa negara," tambah Jan Maringka.

Secara khusus Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang mengungkapkan bahwa saat ini kopi di toraja sangat diminati, namun perlu dana pendampingan, agar harga jual kopi dikalangan petani bisa meningkat dengan tujuan agar masyarakat terus mengembangkan kopi yang mempunyai ciri khas tersendiri.

Sementara itu Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung juga menambahkan jika kopi di toraja sudah sangat terkenal, dan saat ini petani di tana toraja juga tengah mengembangkan cabai lokal yang biasa disebut warga toraja katokkon, mempunyai tingkat kepedasan tinggi, hingga kedua terpedas didunia.

Pada tahun 2023, Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara mendapatkan alokasi total bantuan dari Kementerian Pertanian. Tana Toraja mendapat Rp 4.145.260.000,00 dan Toraja Utara mendapat Rp 4.103.320.000,00.(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved