Kecelakaan Mobil Dinas

Keterangan Kapolres Jambi Soal Kecelakaan Mobil Dinas yang Bawa Remaja Wanita Tanpa Berbusana

Pengemudi yang yang berinisial SA dan wanitanya berinisial TA masih berusia di bawah umur, yakni 16 tahun dan berstatus pelajar SMA.

Editor: Apriani Landa
Tribunjambi.com/Aryo Tondang
Mobil dinas jenis Toyota Camry ringsek usai tabrak tiang reklame di depan RS Siloam Jambi, Kamis (2/2/2023) malam. 

TRIBUNTORAJA.COM - Kecelakaan tunggal mobil Toyota Camri dengan nomor polisi BH 1842 Z terjadi di Jalan Soekarno Hatta, Jambi Selatan, Kota Jambi, Kamis (2/2/2023) malam.

Akibatnya, bagian depan mobil plat merah tersebut ringsek. Pengemudi dan penumpang dalam mobil itu mengalami luka dan dibawa ke Rumah Sakit Siloam, yang berada di dekat TKP.

Kecelakaan ini menjadi pembicaraan di media sosial. Kecelakaan tersebut menjadi sorotan lantaran mobil berpelat merah itu dikendarakan oleh anak di bawah umur.

Selain dibuat kaget dengan terjadinya kecelakaan tersebut, warga juga dibuat tercengang saat melihat salah satu penumpangnya tidak menggunakan busana.

Pengemudi yang yang berinisial SA dan wanitanya berinisial TA masih berusia di bawah umur, yakni 16 tahun dan berstatus pelajar SMA.

Beredar informasi jika sebelum kejadian, pengemudi mobil memacu mobil dinas orangtuanya secara ugal-ugalan, diduga akibat dikejar sejumlah orang.

Namun, Kapolres Jambi, Kombes Pol Eko Wahyudi, membantah soal isu penggerebekan itu.

Dikutip dari TribunJambi, Sabtu (4/4/2023), Eko menyebut, saat tiba di tempat kejadian kecelakaan mobil dinas itu, lokasi terpantau gelap.

Dia menyebut, tidak menemukan saksi yang melihat langsung ataupun orang yang menggerebek dua pelajar tersebut di dalam mobil.

"Informasinya kan seperti itu, setelah kita cek, lokasi sangat sepi dan gelap," ungkapnya.

Tidak hanya itu saja, ia juga menyebut tidak menemukan saksi yang melihat langsung, ataupun orang yang menggerebek dua pelajar tersebut di dalam mobil.

"Juga tidak ada saksi yang melihat informasi itu," kata Eko, saat dikonfirmasi, pada Jumat (3/2/2023) malam.

Menurutnya, pihaknya sejak awal fokus pada insiden kecelakaannya saja, yang membuat kedua pelajar SMA itu kini harus mendapat perawatan di rumah sakit.

"Kami masih dalami informasi penggerebekan itu, dan yang disebut tanpa busana. Anggota kami saat tiba di lokasi, korban sudah di dalam rumah sakit," sebutnya.

Dikutip dari kanal YouTube Tribunnews, Sabtu (4/2/2023), penumpang yang mengalami luka itu saat hendak dibawa ke rumah sakit pun, wanita tanpa busana itu sempat meminjam sarung untuk menutupi badannya.

Hal tersebut disampaikan Simatupang yakni pemilik mobil Calya yang ditabrak oleh mobil dinas tersebut.

"Iya ga ada pakai baju sama celana, bahkan sarung saya mau diambil buat nutupin untuk masuk ke rumah sakit," katanya.

Menurut pengakuannya, mobil dinas tersebut melajur dari arah bandara lama menuju ke The Hok.

Simatupang menduga mobil dinas tersebut sedang dikejar oleh sejumlah orang, hingga mobil dinas itu lepas kendali dan menabrak tiang baliho.

Bahkan mobil sedan tersebut juga menabrak minibus Toyota Calya.

(*)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Bukan Penggerebekan, Ini Kata Kapolres Soal Kecelakaan Mobil Dinas yang Bawa Wanita Tak Berbusana"

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved