Murid SD di Pekanbaru Tewas Diduga Akibat Bullying, Keluarga Tempuh Jalur Hukum

Seorang murid SD di Pekanbaru meninggal dunia diduga akibat bullying. Keluarga menunjuk kuasa hukum dan meminta Pemkot Pekanbaru melakukan evaluasi.

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
ist
SISWA TEWAS DIBULLY - Ilustrasi. Seorang murid SD di Pekanbaru meninggal dunia diduga akibat bullying. Keluarga menunjuk kuasa hukum dan meminta Pemkot Pekanbaru melakukan evaluasi. Polisi diminta mengusut tuntas kasus ini. 

 

Baca juga: Bareskrim Polri Turun Tangan Usut Kasus Siswa SMP di Tangsel Tewas Diduga Akibat Bullying

 

Sesampainya di rumah, korban menangis dan mengaku tidak ingin kembali ke sekolah akibat tindakan bullying tersebut.

“Korban bercerita sambil menangis. Dia tidak mau sekolah lagi akibat bully tersebut,” kata Suroto.

Keesokan harinya, kondisi korban memburuk.

 

Baca juga: Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Bullying, Menteri PPPA: Usut Tuntas!

 

Ia diduga mengalami gangguan serius pada bagian kepala.

Korban menyebut bahwa kepalanya ditendang oleh FT.

Karena keterbatasan biaya, keluarga membawa korban ke pengobatan alternatif.

Pihak pengobatan lalu menyarankan agar korban dibawa ke fasilitas kesehatan.

“Korban kemudian dibawa ke puskesmas. Tetapi saat itu hari Sabtu puskesmas tutup, akhirnya korban dirawat di rumah,” jelas Suroto.

Namun kondisi korban kian memburuk hingga akhirnya meninggal dunia.

 

Baca juga: Siswa SMP di Grobogan Meninggal Diduga Akibat Bullying, Polisi Dalami Unsur Kekerasan

 

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved