Pertahanan Cong An Hai Noi Rapuh, Pengamat Sarankan PSM Tak Menyerang Frontal

PSM Makassar di babak penyisihan grup salah satu yang terbaik dalam hal pertahanan. Buktinya mampu catatkan tiga cleansheet dan hanya lima kali

Editor: Imam Wahyudi
ist
JAGA RITME – Pemain PSM Makassar, Victor Dethan, saat mencetak gol ke gawang A Dong Thanh Hoa di babak penyisihan grup ASEAN Club Championship 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (5/2/2025). PSM Makassar harus menjaga ritme permainan saat melawan Cong An Ha Noi FC di semifinal ACC di Stadion BJ Habibie, Parepare, Rabu (2/4/2025). 

“PSM Makassar harus hati-hati di lini belakang. Saya pikir tetap menjaga keseimbangan pola permainan dalam hal bertahan. Jangan dibilang lemah pertahanan (CAHN), PSM Makassar menyerang frontal,” imbaunya.

Mantan Asisten Timnas Indonesia ini mencontohkan Timnas Indonesia saat dikalahkan 1-5 oleh Timnas Australia di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Indonesia bermain terbuka, tetapi tidak dibarengi taktik, strategi dan pola permainan yang jelas.

Akibatnya, Australia yang lebih banyak bermain menunggu dan andalkan serangan balik mampu membuat Indonesia tak berdaya.

Hal serupa bisa terjadi ke PSM Makassar jika tak menjaga ritme, pola dan gaya bermainnya ketika lawan CAHN.

Selain itu, jarak pemain PSM Makassar tak boleh terlalu jauh. Sebab, akan mudah kehilangan bola.

“Kalau kehilangan bola di satu unit itu akan berpengaruh di unit lain. Jadi betul-betul dipelihara gaya mainnya. Jangan terpengaruh dengan gaya mau menyerang frontal. Menyerang tapi jangan lupa bertahan, bertahan jangan lupa menyerang,” tandas Syamsuddin Umar.(kaswadi)

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved