Jenderal Asal Toraja Dimutasi Jelang Tahun Baru, Jadi Polisi Penguasa IKN Nusantara

Salah satu Perwira Tinggi (Pati) Polri yang digeser, yaitu Brigjen Pol Fransiscus Barung Mangera

Editor: Imam Wahyudi
tribunnews
Brigjen Frans Barung Mangera  

TRIBUNTORAJA.COM - Dua hari jelang tahun 2025, Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi besar-besar.

Sebanyak 734 anggota Polri dimutasi berdasarkan empat surat telegram (ST) Kapolri yang dirilis Divisi Humas Polri. 

"Terdapat 4 ST Mutasi pada tanggal 29 Desember 2024," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangan resmi, Senin (30/12/2024).

Secara rinci, ada 78 personel yang dimutasi berdasarkan Surat Telegram Polri Nomor ST/2775/XII/KEP./2024.

Selanjutnya, 352 personel yang dimutasi berdasarkan Surat Telegram Polri Nomor ST/2776/XII/KEP./2024.  

Kemudian, 244 personel yang dimutasi berdasarkan Surat Telegram Polri Nomor ST/2777/XII/KEP./2024.  

Terakhir, ada 60 personel yang dimutasi berdasarkan Surat Telegra Nomor  ST/2778/XII/KEP./2024.

"Secara keseluruhan terdapat 734 personel yang mutasi," ujar Trunoyudo.

Salah satu Perwira Tinggi (Pati) Polri yang digeser, yaitu Brigjen Pol Fransiscus Barung Mangera yang dimutasi dari Widyaiswara Muda Sespimti Sespim Lemdiklat Polri menjadi Pati Baharkam Polri penugasan pada Otorita IKN, Kalimantan Timur.

Barung Mangera adalah putra Toraja.

Pria kelahiran Makale, Tana Toraja, 22 Januari 1971 itu, lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1992.

Setelah itu ia melanjutkan pendidikannya ke Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).

Selain itu ia juga pernah menimba ilmu di Sespim dan Sesko TNI.

Di kepolisian ia berpengalaman dalam bidang humas. 

PENDIDIKAN

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved