2024 Hampir Berakhir, Pemkab Toraja Utara Belum Capai Target PAD, Baru Terkumpul Rp42 Miliar
Ia menjelaskan bahwa dari segi sosialisasi pajak dan retribusi daerah sudah bagus, namun kesadaran wajib pajak masih sangat kurang.
Penulis: Freedy Samuel Tuerah | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Dua puluh hari lagi sudah tahun 2025.
Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Toraja Utara terus berusaha menggenjot pemasukan dari distribusi hingga pajak agar dapat mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pasalnya, hingga awal bulan Desember 2024, PAD Toraja Utara baru terealisasi sebanyak Rp42 miliar dari target Rp53 miliar atau masih minus Rp11 miliar di sisa waktu yang tak sampai sebulan.
Kepala Badan (Kaban) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Toraja Utara, Paris Salu, optimis seluruh OPD dapat mencapai target PAD sebelum 31 Desember 2024.
"OPD yang masih perlu digenjot PAD-nya, yaitu Dinas Pariwisata, Dinas Perkimtan, Dinas Perhubungan, dan Dinas Ketahanan Pangan. Kalau Dinas Pertanian itu ada kendala penyakit atau virus ASF yang menjadi salah satu kendala dalam pemungutan retribusi dan pajak di upacara kematian alias di kegiatan Rambu Solo," tutur Paris Salu di kantornya, Selasa (10/12/2024) sore.
Selain itu Paris menambahkan bahwa pentingnya pembaharuan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam penyesuaian Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD).
"Memang masih kurang untuk SDM dalam pemantauan dalam penggunaan SIPD harus berjalan beriringan agar PAD capai target dari masing - masing dinas," imbuhnya.
Ia menjelaskan bahwa dari segi sosialisasi pajak dan retribusi daerah sudah bagus, namun kesadaran wajib pajak masih sangat kurang.
"Kalau bicara sosialisasi itu sudsh sering, hanya memang kesadaran bagi wajib pajak itu kurang apalagi pajak dan retribusi kan digunakan untuk pembangunan daerah itu juga," jelasnya.
Diketahui bahwa dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah untuk tahun 2025, Pemkab Toraja Utara menargetkan sekitar Rp 1,1 triliun.
| Tunggakan Pajak Mobil di Toraja Utara Capai Rp 7,8 Miliar, 1.683 Unit Belum Bayar |
|
|---|
| Mendagri Sindir 22 Daerah di Sulsel karena PAD Rendah, Toraja Utara Paling Buncit |
|
|---|
| Bulan Ini Atau September, Mutasi Pejabat Pemkab Toraja Utara Tunggu Persetujuan Gubernur |
|
|---|
| Semester 1 Tahun 2025, PAD Toraja Utara Baru Rp 21 Miliar, Jauh dari Target Rp 71 Miliar |
|
|---|
| Halal Bihalal Pemkab Toraja Utara, Ustad Das'ad: Kerukunan Umat Beragama di Toraja Patut Dicontoh |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/toraja/foto/bank/originals/Kaban-B3rfr.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.