Wisata Toraja
Mau Liburan ke Toraja? 6 Objek Wisata Kuburan Batu Ini Sayang Dilewatkan
Tradisi kuno yang sangat menarik minat wisatawan berkunjung ke Toraja adalah kuburan-kuburan unik
TRIBUNTORAJA.COM - Toraja terkenal dengan keindahan alamnya.
Pegunungan yang hijau, lembah-lembah memesona, sawah terasering, maupun lekuk panorama sungai yang mengagumkan.
Namun, daya pikat Toraja sesungguhnya adalah adat, budaya dan tradisi kuno yang hingga kini masih dipegang teguh oleh warga Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara, Sulsel.
Tradisi kuno yang sangat menarik minat wisatawan berkunjung ke Toraja adalah kuburan-kuburan unik di batu, tebing bahkan pohon.
Tradisi magis leluhur ini terus dijaga oleh masyarakat asli Toraja.
Berikut 6 destinasi wisata kuburan kuno di Tana Toraja dan Toraja Utara.
1. Tampang Allo
Tampang Allo terletak di Kecamatan Sangalla berjarak 12 kilometer (km) dari Kota Makale, ibu kota Tana Toraja.
Obyek ini adalah goa alam dengan peti mati kuno dan patung-patung milik bangsawan setempat.
Di sana juga terdapat kuburan bayi di sebuah pohon yang hidup di Sarapung.
2. Lemo
Wisata pemakaman Lemo terletak 9 km di bagian utara Kota Makale.
Tempat ini merupakan kuburan batu pahat sebagai situs pemakaman purba bagi kepala-kepala suku Toraja pada masa lalu.
Seperti di obyek pemakaman lainnya, terdapat patung-patung sebagai simbol dari orang-orang yang dimakamkan.
Makam ini sebaiknya dikunjungi pada pagi hari saat matahari sedang menyinari wajah tebing.
3. Suaya
Suaya terletak 9 km arah timur Makale di Kecamatan Sangalla.
Di sini terdapat pemakaman kerajaan di tebing-tebing baru dengan beberapa patung (tau-tau) serta peti berukir purba dari kayu yang disebut erong.
Makam batu ini dipersembahkan untuk Puang Tamboro Langi’ dan keturunannya.
Berdekatan dengan beberapa batu megalitik. Pemakaman ini merupakan milik raja-raja Sangalla.
4. Sirope
Terletak 6 km dari Kecamatan Makale Utara obyek wisata ini merupakan pemakaman batu pahat di tebing-tebing batu kapur dengan beberapa patung.
Kompleks pemakaman ini merupakan milik kaum bangsawan di sekitar wilayah Lion dan Tondok Iring.
Ada jalan naik ke puncak untuk menyaksikan pemandangan yang indah di sekitar wilayah tersebut.
5. Landan
Landan berlokasi di Tondok Iring, Kecamatan Makale Utara sekitar 6 km arah timur Kota Makale.
Tempat ini merupakan kuburan batu pada pohon hidup yang berumur ratusan tahun.
Masyarakat sempat menjadikan pohon lamba sebagai tempat penguburan bayi yang belum tumbuh gigi karena menganggap mereka masih suci.
6. Londa
Wisata kuburan lainnya di Toraja yaitu Londa di Desa Sandai Uai, Kecamatan Sanggalangi, Kabupaten Toraja Utara.
Londa adalah bebatuan curam yang dijadikan makam khas Tana Toraja.
Di dalamnya berisi peti mati, tulang dan tengkorak jenazah, serta sesajen bagi orang yang sudah mati.
Pengunjung yang datang ke destinasi wisata kuburan ini juga dapat menemukan patung-patung sebagai simbol orang yang telah dimakamkan di sana.(*)
Bukit Ollon Tana Toraja, Cerita Hamparan Pegunungan, Padang Rumput dan Lekukan Sungai |
![]() |
---|
Kapolres Tana Toraja: Tidak Ada Aksi Premanisme di Pango-pango, yang Ada Orang Ciuman |
![]() |
---|
Disparpora Tana Toraja Tak Bisa Atasi Aksi Premanisme di Objek Wisata Hutan Pinus Pango-pango |
![]() |
---|
Wisatawan Asal Bontang Terpukau Lihat Londa, Harap Ada Wisata Hiking di Toraja |
![]() |
---|
Awal 2024, 7 Ribu Wisatawan Kunjungi Patung Yesus di Buntu Burake Tana Toraja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.